UTBK SNBT Digelar Pekan Depan! Ini Materi Penting yang Wajib Dikuasai Peserta
Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 akan resmi dimulai minggu depan.
Ribuan calon mahasiswa dari seluruh penjuru Tanah Air tengah bersiap menghadapi ujian penting ini demi meraih kursi di perguruan tinggi impian mereka.
Salah satu aspek krusial dalam ujian ini adalah Tes Potensi Skolastik (TPS), yang berfungsi mengukur kemampuan berpikir, memahami, dan bernalar secara menyeluruh dalam konteks akademik.
Berbeda dengan ujian hafalan semata, TPS menekankan pada logika, daya analisis, serta keterampilan dasar dalam membaca, menulis, dan berhitung.
TPS terbagi ke dalam empat komponen utama: Penalaran Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, serta Pengetahuan Kuantitatif.
Berikut ini adalah penjabaran dan parafrase dari Kisi-Kisi Materi Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Literasi UTBK-SNBT 2025 secara ringkas namun tetap lengkap dan mudah dipahami:
Kisi-Kisi Materi UTBK 2025
TPS bertujuan untuk mengukur kemampuan berpikir logis, memahami bacaan, dan bernalar secara umum, bukan berdasarkan hafalan materi sekolah.
Tes ini menguji kemampuan berpikir kritis dan analitis yang diperlukan untuk jenjang pendidikan tinggi. TPS terdiri dari empat bagian:
Bagian ini menguji kemampuan dalam menyelesaikan permasalahan baru secara logis, baik dengan berpikir deduktif, induktif, maupun kuantitatif.
Rincian subtes:
Materi:
Kesesuaian Pernyataan
Hubungan Sebab-Akibat
Menilai kemampuan membuat kesimpulan logis berdasarkan prinsip atau informasi yang sudah diketahui.
Materi:
Menuntut kemampuan menarik kesimpulan berdasarkan angka atau data, menggunakan dasar matematika sederhana.
Materi:
Bagian ini mengevaluasi pemahaman terhadap informasi umum dan kemampuan berbahasa yang sesuai dengan konteks sosial dan budaya Indonesia.
Materi:
Subtes ini menguji kemampuan memahami bacaan serta menyusun tulisan yang koheren dan sesuai kaidah.
Materi:
Berfokus pada kemampuan dasar matematika (numerasi) untuk menyelesaikan soal yang bersifat kuantitatif.
Materi:
Tes ini menilai kemampuan membaca dan memahami informasi tertulis serta berpikir secara kritis melalui dua aspek utama: bahasa dan matematika.
Rincian:
Fokus utama:
Kemampuan membaca dan menganalisis teks dalam berbagai konteks (ilmiah, sosial, sastra).
Materi mencakup:
Menilai kemampuan menyelesaikan permasalahan matematika kontekstual secara logis, sejalan dengan pendekatan AKM (Asesmen Kompetensi Minimum).
Proses kognitif yang diuji:
Materi:
TPS mengukur kemampuan berpikir secara logis, kritis, dan kuantitatif tanpa bergantung pada hafalan.
Tes Literasi menilai kecakapan dalam memahami teks dan menyelesaikan masalah secara rasional, baik dalam bahasa maupun matematika.
Untuk memaksimalkan persiapan, peserta disarankan mencoba simulasi ujian melalui situs resmi dari Kemendikbud. Berikut cara mengaksesnya:
UTBK SNBT 2025 bukan sekadar soal hafalan, melainkan ujian kemampuan berpikir, memahami, dan menganalisis secara mendalam.
Seluruh komponen ujian dirancang untuk mencerminkan kesiapan calon mahasiswa dalam menghadapi dinamika perkuliahan.
Untuk itu, kenali jenis-jenis soal, pahami strategi pengerjaannya, dan terus berlatih dengan simulasi. Semakin matang persiapanmu, semakin besar pula peluangmu diterima di kampus impian.
Tetap semangat, percaya diri, dan jangan lupa jaga kesehatan. Semoga sukses dan berhasil menembus seleksi masuk perguruan tinggi favorit!(taa)