Resep Mudah Kolak Pisang Kolang Kaling, Cocok Buat Takjil

Resep kolak pisang kolang kaling untuk hidangan takjil berbuka puasa di bulan Ramadan 2025.
Kolak pisang kolang kaling merupakan salah satu pilihan favorit saat berbuka puasa. Kombinasi cita rasa kuah santan yang gurih bersama pisang yang lembut dan kolang kaling yang manis menjadikannya sangat menggoda.
Apakah disajikan hangat atau dingin, kolak ini tetap enak dinikmati. Proses pembuatannya pun cukup mudah dan mirip dengan resep kolak pisang pada umumnya.
Resep Kolak Pisang Kolang Kaling
Kamu dapat mengikuti langkah-langkah resep kolak pisang kolang kaling di bawah ini. Mari kita lihat lebih lanjut dibawah ini adalah resep lengkap untuk membuat kolak pisang kolang kaling yang bisa Anda coba buat dirumah untuk hidangan takjil berbuka puasa di bulan Ramadan 2025 ini.
1. Bahan-bahan

Bahan utama untuk membuat kolak pisang kolang kaling adalah pisang kepok.
Untuk membuat kolak ini, sebaiknya menggunakan pisang kepok. Namun, kamu juga dapat mengganti dengan varietas lain seperti pisang raja atau pisang uli.
Pilihlah jenis pisang yang tidak terlalu matang agar tidak hancur selama proses memasak. Untuk bahan pemanis, alternatif gula berkalori lebih rendah juga bisa dipakai.
– 10 buah pisang kepok, kupas dan potong sesuai selera
– 1 mangkuk kolang kaling yang telah direbus dan ditiriskan
– 2 keping gula merah, serut halus
– 2 sendok makan gula pasir
– Sejumput garam
– Air secukupnya
– 250 ml santan dengan kekentalan sedang
– 2 lembar daun pandan, diikat simpul
Untuk pilihan yang lebih sehat, kurangi jumlah gula merah dan gula pasir sesuai selera.
2. Proses Pembuatan Kolak Pisang Kolang Kaling
Peralatan yang dibutuhkan meliputi pisau untuk memotong, kompor, panci untuk merebus santan dan kolak, serta sutil untuk mengaduk. Berikut adalah langkah-langkahnya.
– Pertama, kupas pisang dan potong kecil-kecil sesuai selera.
– Campurkan gula merah dengan air dan aduk hingga larut. Setelah itu, saring dan sisihkan.
– Siapkan panci, masukkan air gula merah bersama daun pandan. Tambahkan pisang yang sudah dipotong, gula pasir, dan garam.
– Masak hingga mendidih sebentar, lalu masukkan kolang kaling.
– Tuang santan dan aduk agar santan tidak pecah, kemudian masak hingga mendidih.
– Angkat dan sajikan sesuai selera, baik dalam keadaan hangat atau dingin dengan tambahan es.
Selain itu, kamu juga dapat menggunakan Hi-Cook Slow Cooker untuk memasak kolak. Hidangan ini akan menjadi sangat lembut dengan kuah santan yang harum.
Selain rasanya yang lezat, hidangan ini juga memiliki kandungan gizi yang bermanfaat. Kolang kaling kaya akan vitamin A, vitamin C, zat besi, kalsium, dan berbagai mineral lainnya.
Selain itu, kolang kaling juga mengandung serat yang baik untuk mencegah sembelit dan masalah pencernaan. Kombinasi dengan pisang yang kaya serat dan vitamin menjadikan hidangan manis ini sebagai pilihan camilan sehat untuk keluarga.
Namun, tetap saja disarankan untuk mengonsumsinya dalam porsi yang wajar agar tidak berlebihan dalam asupan kalori. Selain kolak pisang kolang kaling, kamu juga bisa mencoba membuat hidangan manis lainnya seperti bubur kacang merah atau bubur singkong sebagai alternatif menu sahur selain nasi.
Jangan lupa eksplor berbagai gorengan untuk takjil dan menu berbuka puasa bersama teman yang praktis serta nikmat!
Manfaat Mengonsumsi Takjil Saat Buka Puasa di Bulan Ramadhan
Menyantap takjil yang segar, manis, dan gurih, seperti es campur, kolak, serta gorengan saat berbuka puasa menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan bagi mereka yang telah berpuasa sepanjang hari.
Mengonsumsi takjil saat waktu berbuka puasa dapat membantu mengembalikan stamina yang hilang setelah satu hari berpuasa.
Namun, tidak semua jenis takjil cocok untuk dinikmati saat berbuka puasa. Menurut informasi dari Universitas Sebelas Maret, ahli gizi di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret di Surakarta, Banun Ma’rifah Fathsidni, penting untuk memperhatikan kandungan gizi dari takjil yang akan dikonsumsi saat berbuka puasa.
Hal ini disebabkan karena, selama berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan selama sekitar 14 jam. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko hipoglikemia, mengingat asupan gizi yang minim sejak sahur telah digunakan untuk energi dan metabolisme tubuh sepanjang hari.
Makanan dan minuman yang manis biasanya lebih cepat dicerna dan diserap oleh tubuh, memberikan sumber energi yang diperlukan untuk mengatasi kelelahan setelah seharian beraktivitas.
Namun, konsumsi makanan dan minuman manis saat berbuka puasa tidak selalu bermanfaat, terutama jika dilakukan secara berulang.
Sebaiknya, menu berbuka puasa mencakup makanan yang kaya serat seperti nasi merah, kentang, ubi, dan singkong. Selain itu, makanan yang mengandung tinggi protein dan rendah lemak juga ideal untuk hidangan berbuka.
Seperti dada ayam, ikan, tempe, tahu, serta berbagai jenis kacang seperti kacang merah, kacang hijau, kacang tanah, dan almond, sangat dianjurkan untuk disajikan saat berbuka.
Itulah dia artikel mengenai langkah-langkah resep kolak pisang kolang kaling segar untuk takjil berbuka puasa yang bisa Anda coba dirumah lengkap dengan manfaat mengonsumsi takjil saat berbuka puasa. Semoga bermanfaat! (fah)