Pemerintah terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dengan berbagai program inovatif.
Salah satu program terbaru yang diluncurkan adalah layanan cek kesehatan gratis yang bisa diakses oleh masyarakat pada hari ulang tahun mereka.
Program ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan preventif guna mendeteksi potensi masalah kesehatan sejak dini.
Untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini, masyarakat hanya perlu mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat Mobile. Setelah pendaftaran berhasil, pemilik akun akan menerima notifikasi berupa tiket pemeriksaan kesehatan.
Tiket ini dikirim secara bertahap pada H-30, H-7, H-1, dan pada hari ulang tahun sebagai pengingat untuk memanfaatkan layanan tersebut.
Selain itu, H-7 sebelum ulang tahun, peserta juga akan mendapatkan kuesioner skrining kesehatan yang harus diisi secara mandiri.
Kuesioner ini berfungsi untuk membantu tenaga medis dalam memahami kondisi kesehatan pasien sebelum pemeriksaan dilakukan.
Tiket pemeriksaan kesehatan gratis ini dapat digunakan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang telah bekerja sama dengan pemerintah, seperti puskesmas dan klinik.
Peserta diberikan waktu hingga 30 hari setelah ulang tahun (H+30) untuk memanfaatkan layanan ini sebelum tiket kedaluwarsa.
Agar program ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, pemerintah telah menyiapkan sekitar 10 ribu puskesmas dan 15 ribu klinik di seluruh Indonesia.
Dengan jumlah fasilitas kesehatan yang cukup besar, diharapkan masyarakat dari berbagai wilayah dapat dengan mudah mengakses layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini.
Program ini diatur berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/33/2025, yang mencakup berbagai jenis pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan kelompok usia dan kebutuhan medis masing-masing individu.
Layanan cek kesehatan gratis ini mencakup berbagai pemeriksaan yang disesuaikan dengan usia, mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia. Berikut adalah daftar lengkap pemeriksaan yang tersedia:
Bayi baru lahir berisiko mengalami berbagai kondisi medis yang dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Oleh karena itu, beberapa pemeriksaan yang disediakan meliputi:
Anak-anak perlu mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk memastikan tumbuh kembangnya optimal. Pemeriksaan yang diberikan meliputi:
Pemeriksaan kesehatan pada orang dewasa bertujuan untuk mendeteksi faktor risiko penyakit kronis dan memastikan kondisi tubuh tetap sehat. Pemeriksaan ini mencakup beberapa aspek berikut:
Pemeriksaan tuberkulosis
Deteksi penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) (mulai usia 40 tahun)
Pemeriksaan kesehatan mata dan telinga
Pemeriksaan untuk mendeteksi gangguan kesehatan mental dan stres
Deteksi Hepatitis B dan C
Pemeriksaan untuk mendeteksi fibrosis atau sirosis hati
Deteksi anemia (khusus perempuan)
Skrining sifilis dan HIV
Lansia lebih rentan terhadap berbagai penyakit degeneratif dan kronis. Oleh karena itu, program ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan bagi lanjut usia dengan fokus pada:
Evaluasi kesehatan umum dan pemantauan kondisi fisik serta mental
Pemeriksaan kesehatan mata dan telinga
Skrining untuk gangguan mental dan kesejahteraan emosional
Program cek kesehatan gratis ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan medis preventif yang berkualitas tanpa biaya.
Dengan mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat Mobile, masyarakat bisa dengan mudah mengakses layanan ini di berbagai puskesmas dan klinik yang telah disediakan pemerintah.
Pemeriksaan yang mencakup berbagai kelompok usia ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendeteksi potensi masalah kesehatan sejak dini, sehingga dapat dilakukan penanganan lebih lanjut jika diperlukan.
Dengan adanya program ini, kesehatan masyarakat Indonesia bisa lebih terjaga, dan harapan hidup yang lebih baik bisa tercapai.(taa)