Panduan Cara Naik Pesawat yang Mudah Dipahami Untuk Pemula

Memahami prosedur penerbangan membantu mengurangi kebingungan dan meningkatkan kesiapan, sekaligus meminimalisir rasa cemas.

Perhatikan langkah-langkah penting yang mencakup pemesanan tiket, persiapan sebelum menuju bandara, check-in, boarding, hingga saat terbang.

Panduan Cara Naik Pesawat

Agar perjalanan pertamamu berjalan dengan baik, simak panduan lengkap di bawah ini.

1. Memilih dan Membeli Tiket Pesawat

Langkah awal sebelum pergi adalah menentukan tanggal keberangkatan dan pulang serta tujuan perjalanan. Setelah itu, pilihlah maskapai yang sesuai dengan jadwal dan budget.

Kamu bisa membandingkan harga tiket di situs resmi maskapai atau aplikasi tepercaya, sambil memperhatikan waktu tempuh dan kemungkinan transit.

Selanjutnya, tentukan kelas penerbangan seperti ekonomi atau bisnis, serta pertimbangkan layanan tambahan seperti tambahan bagasi, makanan, atau kursi khusus.

Setelah menemukan penerbangan yang cocok, lakukan pemesanan tiket dengan mengisi informasi pribadi yang akurat seperti nama sesuai dengan identitas, NIK, nomor telepon, dan alamat email.

Siapkan kartu identitas atau paspor sebagai dokumen pendukung. Kemudian, lakukan pembayaran melalui transfer bank, kartu kredit, atau dompet digital.

Usai pembayaran, simpan konfirmasi pemesanan yang akan dikirimkan lewat email atau SMS, yang diperlukan saat check-in.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai cara pemesanan tiket pesawat secara online maupun langsung di bandara, baca artikel mengenai cara pemesanan tiket pesawat online dan offline di bandara.

2. Persiapan Sebelum Ke Bandara

Mempersiapkan segala sesuatu sebelum menuju bandara juga krusial untuk memastikan perjalanan yang lancar dan minim stres.

Pastikan tiket pesawat sudah terkonfirmasi dan simpan salinan tiket (baik digital maupun cetak) serta itinerary perjalanan.

Saat akan menaiki pesawat, periksa jam dan nama pesawat yang ada pada tiket Anda.

Periksa juga waktu keberangkatan dan nomor penerbangan. Bawa dokumen identifikasi seperti KTP atau paspor.

Pastikan kamu tahu batas berat dan ukuran bagasi yang berlaku untuk maskapai yang dipilih. Untuk penerbangan domestik, biasanya ada aturan tertentu mengenai bagasi kabin dan bagasi terdaftar.

Agar tidak mengalami kelebihan bagasi, berikut ini adalah beberapa tips kemasan sederhana untuk para pemula yang baru pertama kali terbang.

3. Cek Batas Bagasi Maskapai

Setiap maskapai mempunyai ketentuan mengenai ukuran dan berat untuk bagasi kabin atau yang terdaftar.

Pastikan untuk mengecek ketentuan dari maskapai pilihan agar sesuai dengan ukuran dan berat yang ditetapkan. Informasi ini biasanya tersedia di situs resmi maskapai.

Selain memeriksa batas ukuran dan berat bagasi, juga penting untuk mengetahui biaya jika terjadi kelebihan beban, sehingga kamu dapat menyiapkan barang dengan baik serta mengatur anggaran.

Baca informasi mengenai harga bagasi dalam artikel yang membahas daftar harga bagasi pesawat per kilogram serta tips menghemat biaya bagasi.

4. Membuat Daftar Barang Bawaan

Sebelum mulai mengemas, buatlah daftar barang penting yang perlu dibawa seperti pakaian, perlengkapan mandi, obat, dan charger.

Sesuaikan jumlah pakaian dengan durasi perjalanan dan kondisi cuaca di tujuan. Dengan membuat daftar, kamu bisa menghindari membawa barang yang tidak diperlukan.

5. Memilih Tas dan Koper yang Sesuai

Pilih koper kabin yang ringkas dan sesuai dengan ketentuan maskapai untuk menampung barang-barangmu. Jika membawa bagasi terdaftar, pilih koper yang ringan dan tahan lama.

Gunakan tas kecil terpisah untuk menyimpan barang-barang penting seperti dokumen penerbangan, dompet, dan ponsel.

Dengan memilih tas atau koper yang tepat, perjalananmu akan menjadi lebih nyaman dan praktis.

6. Atur Waktu Packing

Kemasi tasmu sehari sebelum keberangkatan supaya kamu punya waktu untuk mengecek kembali dan menambahkan barang yang mungkin terlewat.

Lakukan pemeriksaan terakhir sebelum beranjak untuk memastikan bahwa segala barang penting terdapat dalam tas.

7. Panduan Melewati Pemeriksaan Keamanan

Berdasarkan informasi dari situs resmi Bandar Udara Internasional Lombok, kamu harus melewati pintu pemeriksaan keamanan atau Security Check Point (SCP) sebelum memasuki area keberangkatan.

Pastikan semua dokumen perjalanan seperti tiket yang sesuai dengan tanggal perjalanan dan Kartu Identitas seperti KTP atau paspor sudah disiapkan.

Segala barang bawaan, termasuk koper dan tas, akan diperiksa dengan mesin x-ray. Agar proses pemeriksaan berjalan lancar, pastikan untuk meletakkan barang-barang logam seperti ponsel dan kunci di dalam wadah yang telah disediakan sebelum melewati Walk Through Metal Detector (WTMD).

Petugas pemeriksa keamanan akan memverifikasi identitas dan boarding pass-mu serta mungkin melakukan pemeriksaan manual terhadap barang bawaan.

Jika kamu memakai alat pacu jantung atau membawa senjata api, laporkan kepada petugas. Hindarilah membawa benda tajam atau barang berbahaya seperti pisau, alat pemotong kuku, korek api, dan sejenisnya.

Setelah seluruh pemeriksaan selesai, ambil semua barang bawaan dan pastikan tidak ada yang tertinggal.

8. Proses Check-In Sebelum Boarding

Sebelum memasuki pesawat, pastikan kamu telah menyelesaikan proses check-in terlebih dahulu. Proses ini memerlukan tiket dan identitas untuk mendapatkan boarding pass.

Ada tiga cara untuk check-in, yaitu melalui counter bandara, self check-in, atau secara online. Berikut adalah penjelasan untuk masing-masing metode.

9. Check-In di Counter Bandara

Proses check-in biasanya dimulai dua jam sebelum penerbangan dan akan tutup setengah jam sebelum keberangkatan. Siapkan tiket dan identitas, cari counter check-in dari maskapai yang digunakan.

Serahkan tiket, identitas, dan bagasi jika ada, kepada petugas, yang kemudian akan diverifikasi dokumen, menimbang bagasi, dan memberikan boarding pass.

Jika berat bagasi melebihi batas, biaya tambahan akan dikenakan. Simpan tanda terima bagasi untuk diambil di lokasi tujuan.

10. Menemukan Gate dan Menunggu di Ruang Keberangkatan

Di boarding pass, Anda akan melihat detail tentang gate, yang umumnya tercantum bersamaan dengan waktu boarding dan nomor penerbangan.

Anda juga dapat mencari gate maskapai Anda di layar informasi penerbangan. Pada layar tersebut, Anda akan menemukan informasi penerbangan yang mencakup nomor penerbangan, waktu keberangkatan, dan gate.

Karena informasi gate bisa berubah, sangat penting untuk terus memperhatikan layar ini jika gate belum ada di boarding pass.

Jika ada ketidakjelasan tentang informasi gate atau terdapat perubahan, Anda dapat bertanya kepada petugas bandara secara langsung.

Setelah mengetahui lokasi gate, Anda bisa segera menuju ruang tunggu yang berada dekat dengan gate tersebut.

Setiap gate dilengkapi dengan ruang tunggu yang menyediakan kursi cukup nyaman untuk para penumpang. Perhatikan waktu boarding yang tercatat di boarding pass Anda.

Biasanya, penumpang disarankan untuk tiba di ruang keberangkatan antara 30 hingga 45 menit sebelum waktu boarding dimulai.

Meskipun berada dalam ruang tunggu, tetaplah perhatikan pengumuman atau layar informasi, karena kadang bisa ada perubahan gate atau penundaan penerbangan.

Pihak maskapai akan memberikan pengumuman melalui pengeras suara untuk memulai proses boarding, yang biasanya dilakukan berdasarkan kelompok atau zona sesuai dengan yang tertera di boarding pass. (fah)