Libas Girona 3-1, Antony Bawa Real Betis Curi Tiga Poin di Montilivi

Antony

Real Betis tampil luar biasa saat bertandang ke markas Girona pada pekan ke-32 La Liga. Bermain di Estadi Municipal de Montilivi, mereka sukses mencuri tiga poin penting dengan skor meyakinkan 3-1.

Kemenangan ini menjadi momentum krusial bagi tim asuhan Manuel Pellegrini. Mereka kini menempati posisi keenam klasemen sementara dan masih punya kans besar merebut tiket kompetisi Eropa musim depan.

Pertandingan baru berjalan enam menit, Real Betis langsung mengejutkan tuan rumah lewat gol dari Johnny Cardoso. Gelandang asal Amerika Serikat itu memanfaatkan kelengahan lini tengah Girona dan melepaskan tembakan akurat dari luar kotak penalti.

Keunggulan cepat membuat Betis semakin percaya diri dalam menguasai jalannya laga. Mereka terus menekan, memaksakan Girona bermain di bawah tekanan sejak awal babak pertama.

Sosok yang mencuri perhatian di laga ini tak lain adalah Antony Dos Santos, winger lincah milik Betis yang dipinjam dari Manchester United. Ia mencetak gol kedua timnya pada menit ke-39 lewat aksi individu brilian yang menyulitkan bek Girona.

Antony menusuk dari sisi kanan, melewati dua pemain, dan melepaskan tembakan kaki kiri yang tak mampu dibendung kiper. Gol ini menjadi bukti betapa berbahayanya pemain Brasil itu saat diberi ruang gerak.

Tiga menit usai gol Antony, kini giliran Isco yang berhasil mencetak namanya di papan skor. Mantan pemain Real Madrid itu menyambar umpan tarik Juan Miranda dan mengubah skor menjadi 3-0.

Real Betis menunjukkan efisiensi tinggi di babak pertama dengan mengubah hampir setiap peluang menjadi gol. Girona tampak frustrasi dan gagal mengembangkan permainan mereka sendiri.

Memasuki babak kedua, Girona mencoba memperbaiki keadaan dengan memasukkan beberapa pemain ofensif. Namun, disiplin pertahanan Betis membuat mereka kesulitan membongkar lini belakang lawan.

Usaha mereka baru membuahkan hasil pada menit ke-85 lewat tandukan Christian Stuani. Striker veteran itu mencetak gol setelah memanfaatkan bola silang dari sisi kanan.

Secara statistik, Real Betis memang tidak terlalu unggul dalam penguasaan bola. Girona mencatatkan 56% possession, namun gagal memanfaatkannya dengan maksimal.

Betis tampil lebih efisien dengan total 9 tembakan tepat sasaran dari 17 percobaan. Sementara Girona hanya mengancam gawang Betis sebanyak 5 kali sepanjang laga.

Dengan kemenangan ini, Real Betis naik ke peringkat keenam klasemen sementara La Liga. Mereka kini mengoleksi 51 poin dari 32 laga dan masih memiliki peluang besar lolos ke Liga Europa.

Sementara itu, Girona tetap di posisi ketiga dengan 68 poin, namun kini jaraknya dengan peringkat keempat makin tipis. Mereka perlu berjaga-jaga agar tetap aman di zona Liga Champions.

Di antara semua nama yang bersinar, Antony pantas menyandang predikat man of the match. Selain mencetak gol, ia juga aktif membantu pertahanan dan kerap merepotkan bek Girona.

Kecepatan, dribel, dan instingnya di kotak penalti membuatnya menjadi aset berharga bagi Betis. Jika terus berkembang, tak mustahil ia jadi salah satu pemain paling berbahaya di La Liga musim depan.

Hasil positif ini turut mencerminkan kematangan permainan Real Betis di bawah kepemimpinan Pellegrini. Mereka tidak hanya bergantung pada permainan indah, tapi juga mampu tampil efektif dan fokus.

Jika konsistensi ini bisa dipertahankan hingga akhir musim, Betis berpotensi besar mengamankan tempat di kompetisi Eropa. Terutama dengan performa pemain kunci seperti Isco dan Antony yang makin tajam.

Real Betis membuktikan diri sebagai penantang serius untuk zona Eropa musim ini. Kemenangan di kandang Girona bukan sekadar hasil mengejutkan, tapi cermin kematangan dan kecerdikan taktik mereka.

Dengan masih menyisakan enam laga lagi, peluang mereka untuk tampil di kancah Eropa musim depan terbuka lebar. Jika performa seperti ini terus dipertahankan, nama Betis layak diperhitungkan sebagai kekuatan baru di La Liga.(Okt)