Jelang Pertandingan Indonesia vs Bahrain, Emmanuel Petit Beri Pesan ke Timnas untuk Tetap Fokus

Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia semakin dekat.

Laga yang dijadwalkan pada 25 Maret 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ini menjadi sorotan banyak pihak, termasuk legenda sepak bola Prancis, Emmanuel Petit.

Emmanuel Petit memberikan pesan penting kepada skuad Garuda untuk menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026 yang penuh tekanan.

Siapa Emmanuel Petit?

Emmanuel Petit adalah mantan gelandang tim nasional Prancis yang dikenal sebagai salah satu pemain kunci dalam kesuksesan Prancis di Piala Dunia 1998.

Ia mencetak gol dalam final melawan Brasil, yang memastikan kemenangan 3-0 bagi Les Bleus.

Selain itu, Petit juga pernah bermain untuk klub-klub besar Eropa seperti AS Monaco, Arsenal, Barcelona, dan Chelsea.

Pengalamannya di level tertinggi sepak bola membuat pendapatnya sangat dihormati, terutama dalam hal mentalitas dan strategi permainan.

Legenda Prancis, Emmanuel Petit, memahami sakit dan kecewanya saat gagal lolos ke Piala Dunia.

Tepat pada 17 November 1993 menjadi momen pahit bagi Emmanuel Petit yang masih dirasakan hingga saat ini.

Saat itu, Petit menyaksikan Timnas Prancis kalah 1-2 di kandang sendiri oleh Bulgaria.

Legenda Prancis Emmanuel Petit.

Emmanuel Petit berperan sebagai bek, yang berkolaborasi dengan Marcel Desailly, Alain Roche, dan Laurent Blanc.

Gol Eric Cantona yang dibalas dua kali oleh Emil Kostadinov membuat Timnas Prancis gagal lolos ke Piala Dunia 1994.

Dalam wawancara yang digelar di Hotel Pulman, Jakarta, pada 24 Maret 2025 lalu, Petit mengungkap jika dirinya juga kecewa saat gagal lolos ke Piala Dunia 1990 di Italia bersama Prancis.

Petit mengetahui tekanan yang dihadapi sebuah negara saat bertanding dalam babak kualifikasi.

Atas hal itulah, Emmanuel Petit membagikan pesan dan saran kepada anggota Timnas Indonesia yang kini sedang berjuang menembus Piala Dunia 2026.

Pesan Emmanuel Petit untuk Timnas Indonesia

Banyaknya tekanan yang terus didorong dari berbagai sisi, Petit menyampaikan bahwa Timnas tidak perlu mendengarkan ucapan orang-orang.

Terlebih, kondisi saat ini di media sosial, peluang orang-orang untuk menyematkan komentar yang buruk pun sangat besar.

Bila pemain banyak mendengarkan perkataan yang buruk, ini dapat berimbas pada sulitnya mengatasi tekanan bagi mereka.

“Terutama pada masa sekarang ini dengan adanya media sosial, saya pikir lebih sulit bagi pemain untuk mengatasi tekanan. Sebab, itu membuka kemungkinan bagi semua orang untuk mengatakan semau mereka, bersembunyi di belakang kamera meninggalkan komentar yang sangat buruk,” ujar Emmanuel Petit.

Langkah baik yang harus dilakukan oleh skuad Garuda saat ini adalah tetap fokus dan konsentrasi berjuang untuk meraih kesuksesan di Kualifikasi Piala Dunia ini.

“Jangan dengarkan keriuhan. Konsentrasi dengan apa yang harus Anda lakukan,” ujar Emmanuel Petit.

Jadwal Pertandingan Indonesia vs Bahrain

Pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain akan berlangsung pada Selasa, 25 Maret 2025 pukul 20.45 WIB atau 21.45 WITA.

Laga pertandingan ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

Pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain kali ini merupakan bagian dari babak kualifikasi Piala Dunia 2026 grup C yang sangat krusial.

Setelah kekalahan telak dari Australia dengan skor 1-5 lalu, Timnas Indonesia membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.

Catatan Pertandingan Indonesia vs Bahrain

Sejak tahun 1980 di level senior, Timnas Indonesia terhitung sudah delapan kali berhadapan dengan tim Bahrain, dengan hasil sebagai berikut.

• President Cup 1980: Indonesia 3-2 Bahrain
• President Cup 1982: Indonesia 1-1 Bahrain
• Kualifikasi Piala Asia 1988: Indonesia 0-0 Bahrain
• Piala Asia 2004: Bahrain 3-1 Indonesia
• Piala Asia 2007: Indonesia 2-1 Bahrain
• Kualifikasi Piala Dunia 2011: Indonesia 0-2 Bahrain
• Kualifikasi Piala Dunia 2012: Bahrain 10-0 Indonesia
• Kualifikasi Piala Dunia 2024: Indonesia 2-2 Bahrain

Dari catatan tersebut, Indonesia meraih dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kekalahan.

Kekalahan terbesar terjadi pada pertemuan terakhir tahun 2012, ketika Indonesia kalah telak 10-0.

Jika pertandingan 2025 kali ini menang di SUGBK, Timnas Indonesia dapat mempertahankan harapan untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Skenario Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

Usai melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 nanti, Timnas Indonesia masih harus menghadapi China pada 5 Juni 2025 dan Jepang pada 10 Juni 2025.

Dari hasil pertandingan dengan Australia lalu, peluang Indonesia untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 semakin menipis.

Peringkat Timnas Indonesia sempat tergeser dari nomor 3 menjadi nomor 4 setelah kalah telak oleh Australia 5-1.

Meskipun demikian, Indonesia masih berkesempatan lolos ke Piala Dunia 2026 melalui jalur putaran ke-4, dengan catatan skuad Garuda harus finish di posisi empat besar grup C.

Adapun Timnas Indonesia juga masih berpeluang finish di 2 besar grup C dengan tekanan cukup besar.

Untuk menempati posisi runner-up, skuad Garuda harus memenangi setidaknya dua laga dari tiga laga tersisa.

Sementara itu, dalam satu laga lainnya wajib memetik poin.

Berikut skenario Indonesia untuk lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026.

1. Pada pertandingan ke-7, 25 Maret 2025, Indonesia mutlak harus menang atas Bahrain.

2. Di pertandingan lain, Arab Saudi kalah dari Jepang, sedangkan Australia tidak boleh mendapatkan angka penuh dari tanding China.

Nantinya, hasil dari pertandingan tersebut akan membuat konstelasi klasemen grup C menjadi Jepang (22), Australia (11/10), Arab Saudi (9), Indonesia (9), China (9/7), dan Bahrain (6).

3. Kemudian, pertandingan ke-9 pada 5 Juni 2025, Indonesia harus kembali menang atas China.

4. Sementara itu, di pertandingan lain, Australia kalah dari Jepang, sedangkan Arab Saudi tidak boleh menang atas Bahrain.

Susunan klasemen pun menjadi Jepang (25), Indonesia (12), Australia (11), Arab Saudi (10/9), Bahrain (9/7), dan China (9/7).

5. Di pertandingan terakhir pada 10 Juni 2025, Indonesia harus mendapatkan poin dari Jepang.

6. Di hari yang sama, tidak boleh ada pemanang dalam laga Arab Saudi dengan Australia.

Jika ada pemenang dalam pertandingan ini, Indonesia pun harus menang atas Jepang.

Adapun hasil laga China vs Bahrain sudah tidak mempunyai pengaruh dalam skenario tersebut.

Dengan demikian, klasemen akhir grup C menjadi Jepang (26), Indonesia (13), Australia (12/11), Arab Saudi (11/10), Bahrain (9/7), dan China (9/7).

Apabila skenario ini terjadi nyata, Timnas Indonesia akan berada di peringkat 2 dan dapat lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Pertandingan Indonesia vs Bahrain yang akan dilaksanakan pada waktu terdekat menjadi momen krusial dalam meningkatkan posisi klasemen saat ini. (fam)