Ini Rahasia Diet Intermittent Fasting Ala Marshanda, Bisa Turun 17 Kg dalam 6 Bulan

Penampilan body langsing dengan cara diet intermittent fasting ala marshanda bisa turun 17 kg dalam waktu 6 bulan

KLIKBERITA24.COM - Aktris Marshanda pernah mengungkapkan salah satu kunci suksesnya menurunkan berat badan secara signifikan hingga 17 kg, bahkan hanya dalam enam bulan.

Ia menyebut, metode yang dijalankannya adalah intermittent fasting, pola makan yang kini semakin populer di kalangan publik figur dan masyarakat luas.

Intermittent fasting atau puasa berselang merupakan pola makan yang mengatur siklus antara periode makan dan periode berpuasa. Dalam penerapannya, metode ini tidak membatasi jenis makanan yang dikonsumsi, melainkan lebih fokus pada pengaturan waktu makan.

Hal inilah yang membuat banyak orang tertarik mencobanya sebagai salah satu cara menurunkan berat badan tanpa harus merasa terlalu terbebani.

Mengutip penjelasan dari Healthline, intermittent fasting bukan hanya membantu memangkas bobot tubuh, tetapi juga diyakini dapat memperbaiki metabolisme serta menurunkan risiko berbagai penyakit kronis.

Efek jangka panjang dari diet ini bahkan disebut-sebut mampu membantu tubuh lebih tahan terhadap peradangan serta mencegah gangguan metabolik yang umum dialami mereka yang mengalami obesitas.

Secara umum, metode intermittent fasting bisa dijalankan dalam beberapa cara. Salah satu pendekatan yang dikenal luas adalah pola puasa selang-seling.

Dalam metode ini, seseorang makan seperti biasa di satu hari, lalu berpuasa total atau makan dalam jumlah sangat sedikit di hari berikutnya. Porsi makan di hari puasa biasanya dibatasi kurang dari 500 kalori agar tetap memberi energi minimal bagi tubuh.

Sementara itu, pendekatan lainnya dikenal dengan istilah metode 5:2. Dalam skema ini, seseorang makan secara normal selama lima hari dalam seminggu dan melakukan puasa selama dua hari berurutan.

Banyak pelaku diet menyukai pola ini karena fleksibel dan tetap memberi ruang sosial saat ingin makan bersama keluarga atau menghadiri acara tertentu.

Metode yang juga tak kalah populer adalah puasa harian dengan pembatasan waktu makan, misalnya dengan jendela makan 8 jam setiap hari. Seseorang bisa memulai makan siang pada pukul 12.00, lalu mengakhiri makan malam sebelum pukul 20.00 malam.

Diet if dengan metode pembatasan waktu bisa diterapkan dengan cara mengatur jam makan 8 jam per hari

Diet IF dengan metode pembatasan waktu bisa diterapkan dengan cara mengatur jam makan 8 jam per hari.

Dengan cara ini, tubuh memiliki cukup waktu untuk beristirahat dari aktivitas pencernaan dan berfokus pada proses detoksifikasi alami.

Menurut Mayo Clinic, manfaat dari intermittent fasting tidak berhenti pada penurunan berat badan semata. Pola makan ini juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah, memperbaiki tekanan darah, dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Bahkan, beberapa penelitian mengaitkan diet ini dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dan jenis kanker tertentu. Namun demikian, tidak semua orang cocok menjalani intermittent fasting.

Meski terbilang aman bagi kebanyakan orang dewasa sehat, diet ini tetap memiliki potensi efek samping, terlebih jika dijalankan tanpa pengawasan atau tidak sesuai dengan kondisi tubuh.

Beberapa keluhan umum yang kerap dirasakan saat menjalani intermittent fasting adalah rasa lapar yang berlebihan, kelelahan, hingga sulit tidur atau insomnia. Tubuh yang belum terbiasa dengan perubahan pola makan drastis juga bisa mengalami sakit kepala, mual, atau gangguan konsentrasi.

Oleh karena itu, siapa pun yang ingin mencoba diet ini disarankan untuk memahami kebutuhan tubuhnya terlebih dahulu dan berkonsultasi dengan ahli gizi atau tenaga medis terpercaya.

Marshanda sendiri belum membagikan detail metode intermittent fasting mana yang ia pilih. Namun, keterbukaannya tentang keberhasilan menurunkan berat badan dengan cara ini menambah daftar publik figur yang mengandalkan pola makan tersebut sebagai jalan hidup sehat.

Dengan kombinasi antara pola makan yang teratur, konsistensi, dan kesadaran terhadap kesehatan tubuh secara menyeluruh, diet intermittent fasting bisa menjadi salah satu pilihan cerdas bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan secara alami dan berkelanjutan.

Tentunya, hasil dari pelaksaan diet intermittent fasting akan optimal jika dikombinasikan dengan gaya hidup sehat lainnya, seperti olahraga rutin dan tidur yang cukup. (fam)