Edward Akbar Rindu Anak Pasca Cerai, Ibunda Kimberly Ryder Tegas Menolak
Edward Akbar berharap bisa segera bertemu anak-anaknya setelah bercerai dari Kimberly Ryder. Namun ibunda Kimberly, Irvina Zainal, justru menolak dan menegaskan pentingnya sikap hormat dari Edward sebelum pertemuan terjadi.
KLIKBERITA24.COM - Kerinduan Edward Akbar pada kedua buah hatinya kian terasa mendalam setelah ia dan Kimberly Ryder resmi bercerai.
Aktor dan model ini mengungkapkan keinginannya untuk bisa kembali berkumpul dan memeluk anak-anak yang kini tinggal bersama mantan istrinya.
Hal itu disampaikan Edward ketika menghadiri penandatanganan dokumen hukum terkait pembagian harta bersama mereka.
Bertempat di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (25/7/2025), ia menyuarakan harapan agar segera diberi kesempatan untuk menjalin kembali kedekatan dengan anak-anaknya.
“Saya berharap bisa segera diberikan jadwal yang baik dari ibunya anak-anak untuk (saya) bisa bertemu, berpelukan, terus saling sayang-sayangan,” ungkap Edward penuh harap.
Ia mengaku bahwa anak-anaknya pun merindukan sosok ayah. Lewat voice note yang dikirimkan, mereka menyampaikan rasa rindu yang membuat hati Edward semakin terenyuh.
Ia menginginkan pertemuan dilakukan di tempat netral agar suasana lebih nyaman untuk semua pihak, terutama anak-anak.
Irvina Zainal menolak keinginan Edward Akbar bertemu cucunya tanpa izin darinya
“Mereka dari voice note juga (bilang) udah kangen sama Papanya dan mudah-mudahan dilancarin di tempat yang netral supaya energinya positif buat anak-anak,” lanjut Edward.
Bagi Edward, perpisahan ini menyisakan kerinduan yang mendalam. Tidak lagi tinggal satu atap dengan anak-anak menjadi tantangan emosional yang berat sebagai seorang ayah.
“Jelas dong (kangen), masa enggak,” ucapnya dengan nada mantap.
Sementara itu, Kimberly Ryder menanggapi pernyataan Edward dengan menekankan bahwa dirinya tidak pernah menutup akses ayah anak-anaknya untuk berkomunikasi.
Ia menyebut bahwa Edward tetap bisa terhubung lewat video call meski belum sempat bertemu langsung.
“Sudah, sekarang sudah sempat video call sama anak-anak juga. Pokoknya kita ya sudah, mencoba,” kata Kimberly.
Namun di sisi lain, Kimberly juga menyampaikan kekecewaannya terhadap Edward. Ia merasa mantan suaminya kurang menghargai sang ibu, Irvina Zainal, yang kini turut membantunya mengurus anak-anak di tengah kesibukannya mencari nafkah sebagai ibu tunggal.
“Dia mikirnya ya sudah, semua urusan cuma sama aku, dan anak-anaknya doang, padahal ya gimana? Lo nafkahin segitu, selain dari itu gue harus kerja keras, gue enggak punya rumah sendiri, gue enggak punya staf-staf sendiri,” tutur Kimberly.
Ia menambahkan bahwa kehadiran ibunya sangat penting dalam keseharian anak-anak mereka. Sebab, menurutnya, tidak mungkin ia sepenuhnya menitipkan anak-anak hanya kepada baby sitter tanpa bantuan keluarga.
“Misal aku kerja, aku nitipin ke baby sitter 100 persen, kan enggak mungkin ya? Harus ada ibuku juga. Jadi setidaknya dia menghargai ibu saya, dan duduk, dengarin gitu lho, sebagai seorang laki-laki yg sudah menyakiti anaknya,” sambungnya.
Respons keras datang langsung dari Irvina Zainal. Ia secara tegas menolak permintaan Edward untuk bertemu dengan cucu-cucunya.
Menurutnya, sebagai orang dewasa dan mantan menantu, Edward seharusnya memiliki etika untuk meminta izin langsung kepada dirinya, bukan hanya melalui Kimberly.
“Dia meminta ingin bertemu Sabtu ini, tapi jangan harap ya. Hello, Edo? Izin dari gue, bukan izin dari anak gue. Biar lo tahu,” tegas Irvina.
Menurut Irvina, Edward tidak bisa semudah itu menemui anak-anak hanya karena sudah memberikan nafkah.
Ia menegaskan bahwa Edward perlu terlebih dahulu menunjukkan sikap hormat kepada keluarga, khususnya kepada dirinya sebagai nenek dari anak-anak itu.
“Dia ingin bertemu, tapi saya bilang, tidak, tidak segampang itu. Bukan berarti lo sudah ngasih (nafkah) Rp 6 juta, terus lo pengin ketemu cucu gue? Oh tidak. Izin dengan gue dulu, baru ke anak,” katanya menutup.
Diketahui, Edward Akbar dan Kimberly Ryder resmi berpisah setelah menjalani tujuh tahun pernikahan.
Dalam proses perceraian yang sudah disahkan, keduanya menyepakati pembagian rumah di Bali dan akan menjual mobil bersama, di mana hasilnya akan dimanfaatkan untuk keperluan anak-anak.
Edward juga diwajibkan oleh putusan Pengadilan Agama Jakarta Pusat untuk memberikan nafkah sebesar Rp6 juta setiap bulan demi mendukung kebutuhan tumbuh kembang anak-anaknya pasca perceraian. (vip)
