Cicilan KUR BRI Rp 10 Juta Tenor 3 Tahun Cuma Rp327.778, Ringan untuk UMKM

KLIKBERITA24.COM - Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2025 kembali menjadi solusi keuangan yang paling dicari para pelaku UMKM. Dengan plafon pinjaman sebesar Rp10 juta dan tenor hingga 3 tahun, program ini menawarkan cicilan yang ringan, hanya Rp327.778 per bulan, sehingga sangat cocok untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil.

Skema KUR BRI 2025 ini hadir dengan dukungan penuh dari pemerintah Indonesia, sehingga beban cicilan terasa jauh lebih ringan dibanding pinjaman konvensional. BRI melalui produk KUR Super Mikro memberikan akses permodalan dengan bunga rendah, yang memungkinkan pelaku usaha mikro terus berkembang tanpa tekanan angsuran berat setiap bulan.

Dengan tenor pelunasan hingga 3 tahun, cicilan per bulan hanya sebesar Rp327.778. Nilai ini sudah tergolong sangat ringan dan tidak membebani arus kas harian pelaku usaha kecil, apalagi bagi mereka yang tengah berupaya mengembangkan skala bisnis.

Suku bunga efektif yang ditawarkan KUR BRI 2025 untuk plafon Rp10 juta adalah 3% per tahun atau setara 0,025% per bulan. Skema ini tergolong sangat kompetitif jika dibandingkan dengan produk pembiayaan serupa di sektor perbankan.

Penawaran ini masuk dalam kategori KUR Super Mikro 2025, yang memang ditujukan bagi pelaku usaha dengan skala mikro yang telah menjalankan bisnisnya selama minimal enam bulan. Mereka diberikan kemudahan pembiayaan agar dapat menambah modal kerja atau ekspansi usaha tanpa harus mengandalkan pinjaman berbunga tinggi.

Selain skema tiga tahun, Bank BRI juga memberikan pilihan tenor pinjaman yang lebih fleksibel hingga lima tahun. Dengan perpanjangan tenor ini, cicilan per bulan jadi jauh lebih ringan, hanya Rp216.667, menjadikannya opsi ideal bagi pelaku usaha yang menginginkan keringanan angsuran jangka panjang.

Pada tenor satu tahun, angsuran per bulan tercatat sebesar Rp883.333, sementara tenor dua tahun sebesar Rp466.667. Tenor tiga tahun menjadi pilihan paling seimbang antara cicilan ringan dan masa pelunasan yang tidak terlalu panjang, cocok untuk pengusaha pemula yang butuh waktu menyesuaikan arus kas usahanya.

Jika ingin cicilan yang lebih hemat lagi, tenor empat tahun ditawarkan dengan cicilan Rp258.333 per bulan, dan tenor lima tahun dengan cicilan Rp216.667. Kedua pilihan ini dapat dipertimbangkan jika kamu ingin membagi angsuran ke dalam jumlah lebih kecil tiap bulannya, terutama jika penghasilan dari usaha belum stabil setiap waktu.

Untuk bisa mengajukan KUR BRI 2025, ada beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh calon debitur

Sementara itu, untuk bisa mengajukan KUR BRI 2025, ada beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh calon debitur. Pertama, kamu harus merupakan Warga Negara Indonesia dan berusia minimal 21 tahun saat pengajuan dilakukan. Kriteria ini penting sebagai dasar legalitas dan komitmen tanggung jawab terhadap pinjaman.

Selain itu, pemohon wajib melampirkan dokumen identitas diri seperti KTP dan Kartu Keluarga. Buku nikah juga dapat dilampirkan sebagai pelengkap informasi status keluarga, meski sifatnya opsional. Dokumen ini penting untuk memvalidasi data pribadi calon nasabah secara lengkap.

Untuk pengajuan pinjaman dengan nominal lebih dari Rp50 juta, pemohon juga wajib memiliki NPWP. Namun untuk plafon Rp10 juta, dokumen ini tidak diwajibkan. Yang terpenting adalah legalitas usaha yang dimiliki harus jelas, aktif, dan beroperasi minimal selama enam bulan sebelum pengajuan dilakukan.

“Usaha wajib aktif berjalan selama 6 bulan,” menjadi salah satu syarat utama dalam program ini. Ketentuan tersebut mengindikasikan bahwa BRI ingin memastikan usaha yang dibiayai benar-benar produktif dan berpotensi berkembang, bukan usaha baru yang belum teruji.

Selain itu, kelengkapan surat legalitas usaha seperti SKU (Surat Keterangan Usaha) dan NIB (Nomor Induk Berusaha) sangat diperlukan. Setidaknya pemohon sudah mengantongi surat izin dari kelurahan setempat untuk menunjukkan legalitas usaha secara formal dan administratif.

Tidak kalah penting, calon penerima KUR tidak sedang memiliki pinjaman dari lembaga perbankan lain, kecuali pinjaman untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau Kredit Kendaraan Bermotor (KKB). Hal ini untuk memastikan kemampuan membayar cicilan KUR tidak terganggu oleh pinjaman lainnya yang bersifat konsumtif atau produktif lainnya.

“Tidak dalam pinjaman perbankan lain, terkecuali pinjaman kredit KPR dan KKB,” menjadi syarat tegas yang diberlakukan oleh pihak BRI agar potensi gagal bayar bisa diminimalisir sejak awal.

Apabila kamu memenuhi semua syarat tersebut, proses pengajuan bisa dilakukan dengan mengunjungi kantor BRI terdekat. Jangan lupa membawa seluruh dokumen yang diperlukan agar proses verifikasi berjalan lancar dan dana pinjaman bisa segera dicairkan.

KUR BRI 2025 kini bisa menjadi solusi pembiayaan paling realistis untuk pelaku UMKM di Indonesia. Kesempatan ini sangat sayang untuk dilewatkan, apalagi jika kamu sedang berupaya meningkatkan kapasitas bisnis di tengah tantangan ekonomi saat ini. (WAN)