Categories: Kesehatan

Cara Untuk Mencegah Risiko Mata Minus

Mata minus, atau miopi, merupakan gangguan penglihatan yang sering dijumpai. Kondisi ini membuat mata kesulitan dalam melihat objek pada jarak jauh.

Apakah mungkin untuk mencegah terjadinya kondisi mata minus sebelum benar-benar terjadi? Berita baiknya, ada sejumlah cara yang dapat membantu mencegah mata minus.

Mari simak penjelasan berikut!

 

Cara Menghindari Mata Minus

Miopi adalah salah satu jenis kelainan refraksi pada mata. Kondisi ini terjadi ketika bentuk bola mata menjadi lebih panjang atau contour kornea, bagian paling depan mata, menjadi cekung.

Akibatnya, cahaya yang memasuki mata tidak bisa difokuskan dengan baik, sehingga objek yang berada jauh terlihat kabur.

Sampai saat ini, para ilmuwan belum menemukan penyebab pasti dari mata minus.

 

Namun, diduga ada beberapa faktor dan kebiasaan yang berkontribusi terhadap munculnya miopi, seperti faktor herediter, cara membaca yang tidak benar, dan kondisi lingkungan, seperti minimnya aktivitas di luar ruangan.

Umumnya, kondisi ini mulai muncul pada anak-anak dan bisa berhenti saat memasuki masa remaja. Namun, tidak semua kasus miopi berhenti di masa remaja.

Ada kalanya, gangguan penglihatan ini bertahan hingga usia dewasa. Lalu, apakah miopi bisa dicegah?

 

Hingga kini, belum ada metode yang terbukti 100 persen efektif untuk mencegah mata minus.

Namun, Anda bisa meminimalkan risiko terkena mata minus dengan menghindari berbagai faktor yang dapat meningkatkan risiko tersebut.

Berikut dibawah ini beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengurangi kemungkinan terjadinya mata minus.

 

1. Konsumsi Makanan Bergizi

Memilih makanan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh bisa membantu mengurangi risiko mengalami masalah penglihatan.

Tentu saja, pola makan Anda dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan mata.

Oleh karena itu, satu cara untuk mencegah mata minus adalah dengan memperhatikan asupan makanan yang bermanfaat bagi kesehatan.

Menurut American Academy of Ophthalmology, memilih makanan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh bisa membantu mengurangi risiko mengalami masalah penglihatan.

 

Pilihlah sayur dan buah yang kaya akan vitamin serta antioksidan, seperti vitamin A, C, dan E.

Contoh makanan yang mengandung vitamin tersebut termasuk sayuran dan buah-buahan berwarna oranye seperti wortel, ubi manis, jeruk, aprikot, stroberi, tomat, paprika, alpukat, serta kacang almond dan biji bunga matahari.

Juga, pilihlah sayuran hijau tua yang kaya akan antioksidan, seperti brokoli, bayam, selada, kacang hijau, dan kangkung. Zat-zat ini merupakan antioksidan yang dapat menjaga kesehatan penglihatan kita.

 

2. Rutin Memeriksakan Mata ke Dokter

Selain dengan memperbaiki pola makan, Anda juga bisa mengurangi resiko miopi dengan rutin memeriksakan mata ke dokter.

Hal ini menjadi semakin penting bagi anak-anak yang memiliki orang tua dengan masalah penglihatan, atau bagi orang dewasa yang menghabiskan banyak waktu di depan layar.

Melalui pemeriksaan rutin, Anda bisa mendeteksi adanya masalah penglihatan atau faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terkena miopi.

Dengan demikian, Anda bisa mengambil langkah-langkah pencegahan lebih awal.

 

3. Menghindari Melihat atau Membaca Terlalu Dekat

Masalah penglihatan seperti miopi juga dapat disebabkan oleh aktivitas yang menuntut mata untuk melihat objek dari jarak yang terlalu dekat.

Umumnya, ini terjadi saat Anda membaca, menulis, atau menggunakan perangkat elektronik seperti ponsel dan laptop.

Umumnya, tindakan ini sering dilakukan saat Anda sedang membaca, menulis, atau berinteraksi dengan perangkat seperti ponsel dan laptop.

 

Dengan demikian, langkah yang bisa diambil untuk mencegah rabun jauh adalah dengan berusaha untuk tidak melihat atau membaca dari jarak yang terlalu dekat.

Di samping itu, Anda bisa mulai mengurangi waktu yang dihabiskan di depan layar untuk meminimalkan kemungkinan masalah penglihatan.

Pastikan Anda membaca dengan jarak minimal 30 sentimeter dari mata. Untuk layar komputer, jaga jarak setidaknya 50 cm dari mata.

Selain itu, saat menonton televisi, sebaiknya lakukan dari jarak minimal 2 meter.

 

4. Jangan Membaca di Area yang Minim Cahaya

Kebiasaan membaca atau menulis dalam pencahayaan yang buruk juga dapat memengaruhi kesehatan mata Anda.

Lingkungan yang gelap membuat mata Anda berusaha lebih keras untuk fokus pada benda yang ada di depannya.

Oleh karena itu, penting untuk menggunakan pencahayaan yang memadai saat membaca agar dapat menjaga kesehatan mata.

 

5. Beri istirahat pada Mata saat Merasa Lelah

Salah satu cara penting untuk mencegah mata minus adalah dengan tidak memaksakan mata untuk terus bekerja tanpa henti.

Ketika Anda mulai merasa lelah melihat layar atau membaca terlalu lama, segera ambil waktu untuk beristirahat.

Anda bisa menerapkan aturan “20-20-20” untuk memberikan istirahat pada mata. Caranya sederhana, coba alihkan fokus Anda dari layar setiap 20 menit.

 

Perhatikan objek yang berada setidaknya 6 meter selama 20 detik. Bagi anak-anak, dorong mereka untuk lebih banyak beraktivitas di luar ketimbang menghabiskan waktu bermain gadget atau menonton TV.

Disarankan agar anak-anak menghabiskan waktu di luar rumah sekitar 2 jam setiap hari untuk mengurangi risiko kerusakan mata.

6. Rutin Memeriksa Kesehatan Anda

Beberapa masalah kesehatan dan penyakit kronis, seperti diabetes atau tekanan darah tinggi, berpotensi mempengaruhi kualitas penglihatan Anda seiring waktu.

 

Karena itu, salah satu cara untuk mencegah rabun jauh adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh.

Tindakan ini tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, tetapi juga memungkinkan Anda untuk mendapatkan pengobatan untuk masalah kesehatan tertentu lebih awal.

Itulah berbagai metode yang bisa Anda terapkan untuk menghindari rabun jauh. Jika Anda sudah menerapkan metode di atas namun penglihatan tetap memburuk, jangan berkecil hati.

Sebab, beberapa kasus rabun jauh memang dapat disebabkan oleh faktor keturunan atau genetik. Itulah dia mengenai beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengurangi kemungkinan terjadinya mata minus. Semoga membantu! (fah)