Cara Menghadapi Live After Break Up : Yuk Simak!

Live After Break Up

Putus cinta bukanlah akhir dari segalanya, tetapi justru bisa menjadi awal baru untuk menemukan diri sendiri. Namun, menjalani live after break up memang bukan perkara mudah.

Ada banyak emosi yang bercampur aduk, mulai dari sedih, marah, kecewa, hingga kebingungan tentang bagaimana melanjutkan hidup tanpa pasangan yang dulu selalu ada.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghadapi live after break up dengan baik agar bisa move on secara sehat dan tetap bahagia.

1. Beri Waktu untuk Merasakan Emosi

Setelah putus, wajar jika kamu merasa sedih, kecewa, atau bahkan marah. Jangan menekan perasaan itu atau berpura-pura tidak terjadi apa-apa.

Biarkan dirimu merasakan semua emosi yang muncul, karena itu adalah bagian dari proses penyembuhan. Menangis, berbicara dengan teman, atau menuliskan perasaan di jurnal bisa membantu melepaskan emosi yang terpendam.

Selain itu, jangan merasa bersalah karena masih memikirkan mantan. Ini adalah hal yang wajar karena kamu sudah membangun hubungan dengannya dalam waktu tertentu.

Namun, cobalah untuk mengontrol pikiran agar tidak terus-menerus terjebak dalam kenangan masa lalu yang membuatmu sulit move on.

2. Hindari Kontak dengan Mantan

Putus Cinta

Putus cinta bukanlah akhir dari segalanya, tetapi justru bisa menjadi awal baru untuk menemukan diri sendiri. Namun, menjalani live after break up memang bukan perkara mudah.

Salah satu langkah paling sulit tetapi penting dalam live after break up adalah menghindari kontak dengan mantan, setidaknya untuk sementara waktu.

Menghapus nomor, unfollow media sosial, atau bahkan memblokir sementara bisa membantu kamu untuk tidak terus-terusan melihat kehidupannya.

Hal ini bukan berarti membenci mantan, tetapi lebih kepada memberi ruang bagi diri sendiri untuk pulih tanpa terganggu dengan update tentang dirinya.

Banyak orang yang masih tergoda untuk mengirim pesan atau mencari tahu kabar mantan setelah putus. Ini mungkin bisa memberikan sedikit kenyamanan sesaat, tetapi sebenarnya justru memperlambat proses move on. Jika perlu, mintalah bantuan teman untuk mengingatkanmu agar tidak menghubungi mantan kembali.

3. Jangan Menyalahkan Diri Sendiri

Setiap hubungan memiliki tantangannya sendiri, dan perpisahan adalah bagian dari kehidupan. Jangan terus-terusan menyalahkan diri sendiri atas apa yang terjadi.

Sebaliknya, lihatlah perpisahan ini sebagai pelajaran berharga yang bisa membuatmu lebih dewasa dalam menjalin hubungan di masa depan.

Jika kamu merasa ada kesalahan yang dilakukan dalam hubungan sebelumnya, gunakan waktu ini untuk introspeksi diri. Belajar dari pengalaman adalah langkah yang penting agar tidak mengulangi kesalahan yang sama di hubungan berikutnya.

4. Fokus pada Diri Sendiri

Setelah putus, ini adalah momen yang tepat untuk fokus pada diri sendiri. Mulailah melakukan hal-hal yang selama ini mungkin kamu tunda karena terlalu sibuk dengan hubungan.

Misalnya, mengejar hobi baru, belajar keterampilan baru, atau bahkan sekadar menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga dan teman-teman.

Selain itu, cobalah untuk meningkatkan kualitas diri. Bisa dengan membaca buku, mengikuti seminar, atau melakukan hal-hal produktif lainnya. Dengan begitu, kamu akan merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi masa depan dengan lebih baik.

5. Jangan Terburu-buru Mencari Pengganti

Terkadang, setelah putus, ada dorongan untuk segera mencari pasangan baru agar tidak merasa kesepian. Namun, menjalin hubungan hanya sebagai pelarian bisa berakhir dengan lebih banyak luka.

Pastikan bahwa kamu benar-benar sudah pulih sebelum membuka hati untuk orang baru. Biarkan semuanya mengalir secara alami tanpa harus terburu-buru.

Beri waktu untuk memahami apa yang sebenarnya kamu butuhkan dalam sebuah hubungan. Jangan hanya mencari pasangan karena tekanan sosial atau ingin membuktikan sesuatu kepada mantan. Fokuslah pada kebahagiaan dan kesejahteraan dirimu terlebih dahulu.

6. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental

Live after break up juga membutuhkan perhatian terhadap kesehatan fisik dan mental. Jangan biarkan dirimu terjebak dalam kebiasaan buruk seperti kurang tidur, makan sembarangan, atau terlalu banyak menyendiri.

Mulailah dengan menjaga pola makan yang sehat, berolahraga, dan melakukan aktivitas yang bisa meningkatkan kesehatan mental seperti meditasi atau journaling.

Olahraga bisa menjadi cara yang baik untuk melepaskan stres dan meningkatkan suasana hati. Selain itu, cobalah untuk lebih banyak beraktivitas di luar ruangan agar tidak merasa terisolasi.

7. Kelilingi Diri dengan Orang-Orang Positif

Dukungan dari keluarga dan teman-teman sangat penting dalam proses penyembuhan setelah putus. Habiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang yang peduli padamu dan bisa memberikan energi positif. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa sendirian dan bisa lebih cepat move on.

Jangan ragu untuk berbicara dengan seseorang jika merasa kesulitan menghadapi perpisahan. Konsultasi dengan psikolog juga bisa menjadi pilihan jika kamu merasa membutuhkan bantuan lebih lanjut.

8. Jangan Terjebak dalam Kenangan

Salah satu tantangan terbesar dalam live after break up adalah menghindari jebakan kenangan.

Mendengarkan lagu kenangan, melihat foto lama, atau mengunjungi tempat yang dulu sering dikunjungi bersama mantan hanya akan membuat lebih sulit untuk move on. Cobalah untuk mengalihkan perhatian ke hal-hal baru yang bisa membawa kebahagiaan.

Jika kamu masih memiliki barang-barang dari mantan yang membuatmu sulit melupakan, pertimbangkan untuk menyimpannya di tempat yang tidak mudah terlihat atau bahkan mendonasikannya jika perlu.

9. Beri Diri Kesempatan untuk Tumbuh

Putus cinta bisa menjadi momen introspeksi diri yang berharga. Gunakan waktu ini untuk mengenali apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam hidup dan hubungan.

Mungkin ada hal-hal yang perlu diperbaiki dalam diri agar hubungan berikutnya bisa lebih sehat dan bahagia.

Jangan takut untuk mengeksplorasi hal-hal baru yang bisa membawamu ke arah yang lebih baik. Ambil kesempatan ini untuk berkembang dan menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri.

10. Percayalah Bahwa Waktu Akan Menyembuhkan Segalanya

Meskipun terasa sulit di awal, live after break up akan menjadi lebih mudah seiring berjalannya waktu. Rasa sakit tidak akan bertahan selamanya, dan pada akhirnya kamu akan merasa lebih kuat dan siap untuk babak baru dalam hidup.

Percayalah bahwa suatu hari nanti, kamu akan melihat kembali masa lalu ini sebagai bagian dari perjalanan yang membentuk dirimu menjadi pribadi yang lebih baik.

Menjalani live after break up memang penuh tantangan, tetapi dengan langkah yang tepat, kamu bisa melewatinya dengan baik dan menjadi lebih bahagia.

Jangan takut untuk menjalani hidup sendiri dan temukan kebahagiaan dalam diri sendiri sebelum membaginya dengan orang lain di masa depan.(vip)