Buat Referensi SNBP 2025! Inilah 5 Jurusan yang Banyak Dibutuhkan di Dunia Kerja

Memilih jurusan kuliah merupakan keputusan penting yang mempengaruhi karier dan masa depan. Oleh karena itu, bagi calon mahasiswa yang berencana mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025, memilih jurusan yang banyak dibutuhkan di dunia kerja sangat penting.

Menurut laporan dari lembaga pemeringkatan perguruan tinggi global, Times Higher Education (THE), ada beberapa jurusan yang diprediksi akan terus berkembang dan banyak dicari oleh perusahaan di masa depan. Laporan ini memberikan gambaran tentang jurusan-jurusan yang tidak hanya relevan saat ini, tetapi juga akan semakin penting seiring berkembangnya teknologi dan kebutuhan pasar.

5 Jurusan yang Banyak Dibutuhkan di Dunia Kerja

Daftar 5 Jurusan yang paling banyak dicari di dunia kerja

1. Sains Data dan Ilmu Analisis

Sains data (data science) merupakan salah satu jurusan yang saat ini paling dicari. Menurut laporan THE, setiap hari, lebih dari 2,5 triliun byte data dihasilkan di dunia. Fakta ini menunjukkan pentingnya keterampilan dalam menganalisis dan mengelola data besar. Data yang terkumpul dapat memberikan wawasan berharga bagi perusahaan, baik itu dalam mempelajari perilaku pelanggan maupun mengembangkan produk baru.

Jurusan sains data dan ilmu analisis sangat penting di berbagai sektor industri, termasuk kesehatan, keuangan, dan pemasaran. Misalnya, di bidang kesehatan, analisis data besar dapat mempercepat diagnosis penyakit dan pengembangan obat-obatan. Berikut adalah beberapa universitas di Indonesia yang menawarkan program studi sains data:

1. Universitas Airlangga (prodi Teknologi Sains Data)
2. IPB University (prodi Statistika dan Sains Data)
3. Universitas Negeri Surabaya (prodi Sains Data)
4. UPN Veteran Jawa Timur (prodi Sains Data)
5. Universitas Brawijaya (prodi Sains Data)
6. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (prodi Sains Data)

2. Ilmu Lingkungan dan Keberlanjutan

Isu lingkungan hidup semakin mendapatkan perhatian global, baik dari masyarakat maupun pemerintah. Krisis lingkungan yang terjadi di berbagai belahan dunia mendorong kebutuhan akan tenaga ahli di bidang lingkungan dan keberlanjutan. Menurut World Economic Forum (WEF), lowongan pekerjaan di sektor ramah lingkungan berkembang pesat, hampir dua kali lebih cepat dibandingkan dengan jumlah pekerja yang memiliki keterampilan tersebut.

Jurusan yang banyak dicari terkait dengan ilmu lingkungan termasuk teknologi lingkungan, ilmu keberlanjutan, pengelolaan sumber daya alam, dan energi terbarukan. Sebagai contoh, pengelolaan limbah yang ramah lingkungan dan teknologi bersih sangat dibutuhkan di era modern ini. Beberapa universitas di Indonesia yang menyediakan program studi terkait adalah:

1. Universitas Indonesia (prodi Teknologi Lingkungan)
2. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (prodi Teknologi Lingkungan)
3. Universitas Padjadjaran (prodi Ilmu Keberlanjutan untuk S2)
4. Institut Teknologi Bandung (prodi Teknik Lingkungan)
5. Universitas Diponegoro (prodi Teknik Lingkungan)
6. Universitas Brawijaya (prodi Teknik Lingkungan)

3. Bioteknologi

Bioteknologi adalah bidang yang terus berkembang dengan pesat, terutama dalam industri kesehatan dan pertanian. Dengan penemuan baru di bidang terapi gen, pengobatan yang dipersonalisasi, dan bioteknologi pertanian, banyak perusahaan yang kini membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keahlian di bidang bioteknologi.

Jurusan ini mencakup banyak aspek, seperti bioteknologi medis, rekayasa genetika, hingga bioteknologi pertanian yang dapat meningkatkan hasil pertanian secara signifikan. Permintaan terhadap ahli bioteknologi diperkirakan akan terus meningkat di masa depan, terutama dengan adanya tantangan global di sektor kesehatan dan pangan. Di Indonesia, beberapa kampus yang menawarkan program studi bioteknologi antara lain:

1. Universitas Brawijaya (prodi Bioteknologi)
2. Universitas Gadjah Mada (prodi Bioteknologi untuk S2)
3. IPB University (prodi Bioteknologi untuk S2)
4. Institut Teknologi Bandung (prodi Bioteknologi untuk S2)

4. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence)

Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) adalah salah satu bidang yang sedang mengalami lonjakan permintaan di pasar kerja global. Teknologi AI kini digunakan di berbagai sektor, mulai dari pembuatan robot canggih hingga pengolahan data besar untuk pengambilan keputusan bisnis. Bidang ini juga mencakup pembelajaran mesin (machine learning), yang memungkinkan komputer untuk belajar dari data tanpa harus diprogram secara eksplisit.

Jurusan kecerdasan buatan sangat dibutuhkan oleh perusahaan teknologi besar yang bergerak di bidang pengembangan perangkat lunak, otomatisasi, dan data analitik. Lulusan di bidang AI dapat bekerja di berbagai sektor, termasuk fintech, kesehatan, dan e-commerce. Beberapa universitas di Indonesia yang menyediakan program studi tentang AI adalah:

1. Institut Teknologi Bandung (prodi Rekayasa Kecerdasan Artifisial)
2. Institut Sepuluh Nopember Surabaya (prodi Rekayasa Kecerdasan Artifisial)
3. Universitas Airlangga (prodi Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan)
4. Universitas Gadjah Mada (prodi Kecerdasan Artifisial untuk S2)

5. Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR)

Teknologi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) awalnya dikenal dalam dunia hiburan dan game, namun kini semakin banyak diterapkan di dunia bisnis. Teknologi ini digunakan dalam pelatihan, pemasaran, pendidikan, dan desain produk. Sebagai contoh, dalam pelatihan medis, simulasi VR memungkinkan peserta untuk mempraktikkan prosedur medis tanpa risiko bagi pasien.

Dengan perkembangan teknologi ini, perusahaan kini mencari lulusan yang memiliki keterampilan dalam desain game, pengembangan VR, dan AR. Sebagai tambahan, industri manufaktur, pariwisata, dan pemasaran mulai mengadopsi VR dan AR untuk memberikan pengalaman lebih interaktif kepada konsumen. Di Indonesia, beberapa kampus yang menawarkan program studi terkait VR dan AR antara lain:

1. Telkom University (prodi Teknologi Rekayasa Multimedia)
2. Universitas Negeri Surabaya (prodi Teknik Informatika)

Memilih jurusan untuk SNBP 2025 adalah langkah pertama yang penting untuk membangun karier yang sukses. Berdasarkan laporan Times Higher Education (THE), jurusan-jurusan di bidang sains data, ilmu lingkungan, bioteknologi, kecerdasan buatan, serta virtual dan augmented reality diprediksi akan semakin dibutuhkan oleh dunia kerja di masa depan.

Jadi, jika kamu sedang bingung menentukan jurusan yang tepat untuk SNBP 2025, pertimbangkan untuk memilih salah satu jurusan yang banyak dibutuhkan di dunia kerja ini. Semoga informasi ini bisa membantu kamu dalam memilih jurusan yang tepat dan sesuai dengan minat serta prospek karier di masa depan!. (WAN)