Bonus Lebaran untuk Ojol: Syarat, Nominal, dan Cara Mendapatkannya

Bonus Lebaran Untuk Ojol (2)

Tunjangan Hari Raya (THR) atau bonus lebaran menjadi salah satu momen yang dinantikan oleh banyak pekerja, termasuk para pengemudi ojek online (ojol).

Sesuai dengan ketentuan dalam Surat Edaran (SE) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tahun 2024, perhitungan THR bagi pengemudi ojol didasarkan pada rata-rata pendapatan bulanan mereka.

Artikel ini akan membahas secara rinci syarat, nominal, serta cara mendapatkan bonus lebaran bagi pengemudi Grab dan platform transportasi online lainnya.

Syarat Mendapatkan Bonus Lebaran

Agar pengemudi ojek online bisa mendapatkan bonus hari raya (BHR), mereka harus memenuhi beberapa persyaratan yang ditetapkan oleh perusahaan aplikator dan juga pemerintah.

Bonus Lebaran Grab Untuk Ojol

Bonus Lebaran untuk Ojol

Berikut adalah beberapa syarat umum yang berlaku:

Status Keaktifan: Pengemudi harus berstatus aktif dan masih bekerja dalam platform ojol saat mendekati hari raya.

Minimal Masa Kerja: Beberapa perusahaan menetapkan syarat minimal masa kerja, misalnya harus telah bekerja minimal 3-6 bulan sebelum Lebaran.

Produktivitas dan Kinerja: Pengemudi yang memiliki tingkat produktivitas tinggi dan tidak memiliki catatan buruk dalam layanan cenderung mendapatkan bonus lebih besar.

Pekerja Penuh Waktu atau Paruh Waktu: Pengemudi penuh waktu umumnya mendapatkan bonus yang lebih besar dibanding pengemudi paruh waktu.

Perhitungan Proporsional: Bagi pengemudi yang bekerja kurang dari 12 bulan, perhitungan bonus dilakukan secara proporsional sesuai dengan masa kerja mereka.

Memiliki Rekening atau Dompet Digital Aktif: Pembayaran bonus dilakukan melalui transfer ke rekening atau dompet digital pengemudi yang telah terdaftar.

Tidak Melanggar Kebijakan Perusahaan: Pengemudi yang memiliki pelanggaran berat atau catatan buruk dalam pelayanan dapat didiskualifikasi dari bonus ini.

Perkiraan Besaran THR Ojol Tahun 2025

Jika mengacu pada hasil survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun 2019, berikut perkiraan jumlah THR yang dapat diterima oleh pengemudi ojol:

1. Pengemudi Grab

Rata-rata pendapatan bulanan: Rp4 juta hingga Rp4,5 juta
Perkiraan THR: Rp4 juta hingga Rp4,5 juta

2. Pengemudi Maxim

Rata-rata pendapatan bulanan: Rp5 juta hingga Rp6 juta
Perkiraan THR: Rp5 juta hingga Rp6 juta

3. Pengemudi Gojek

Rata-rata pendapatan bulanan: Rp3 juta atau lebih
Perkiraan THR: Rp3 juta atau lebih

Namun, angka ini masih bisa berubah bergantung pada kebijakan terbaru yang diterapkan oleh masing-masing perusahaan aplikasi transportasi online.

Kebijakan Pemerintah Terkait THR Ojol

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli telah mengimbau agar perusahaan aplikasi transportasi online memberikan THR kepada pengemudi dan kurir online sebesar 20 persen dari pendapatan bersih bulanan mereka.

THR yang disebut dengan Bonus Hari Raya (BHR) ini diberikan kepada pengemudi dan kurir yang produktif dan berkinerja baik dalam bentuk uang tunai.

Ketentuan Perhitungan BHR:

Dihitung sebesar 20 persen dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir.

Diberikan kepada pengemudi dan kurir yang memenuhi syarat kinerja dan produktivitas.

BHR juga diberikan kepada pengemudi dan kurir online paruh waktu dengan nominal sesuai kebijakan perusahaan.

Pembayaran harus dilakukan selambat-lambatnya satu minggu sebelum Hari Raya Idul Fitri.

Yassierli menegaskan bahwa pemberian BHR tidak boleh menghilangkan dukungan kesejahteraan bagi pengemudi dan kurir online.

Selain itu, perusahaan harus memastikan bahwa kebijakan ini sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.

Cara Mendapatkan Bonus Lebaran Grab

Pengemudi Grab yang ingin mendapatkan bonus lebaran harus memastikan bahwa mereka memenuhi kriteria yang ditetapkan. Berikut beberapa langkah untuk memastikan kelayakan mendapatkan THR:

1. Pastikan Keaktifan Akun

Pengemudi harus aktif dalam beberapa bulan terakhir dan memiliki riwayat perjalanan yang baik.

2. Jaga Performa dan Rating

Pengemudi yang memiliki rating tinggi dan tidak memiliki laporan pelanggaran biasanya lebih diprioritaskan untuk mendapatkan bonus.

3. Memenuhi Target yang Ditentukan

Grab seringkali menerapkan skema bonus berdasarkan target perjalanan dalam periode tertentu. Pastikan untuk memenuhi target tersebut.

4. Pantau Pengumuman Resmi dari Grab

Perusahaan sering kali mengumumkan kebijakan bonus melalui aplikasi atau email resmi. Pastikan untuk selalu memeriksa pemberitahuan terbaru.

5. Pastikan Rekening atau Dompet Digital Aktif

Bonus biasanya ditransfer langsung ke rekening atau dompet digital yang terdaftar dalam aplikasi Grab.

6. Periksa Jumlah Bonus yang Diterima

Setelah mendapatkan bonus, pastikan untuk mengecek jumlah yang diterima di akun dompet digital Grab atau rekening bank yang telah terdaftar.

Manfaat Bonus Lebaran bagi Pengemudi Ojol

Bonus lebaran atau THR memberikan banyak manfaat bagi pengemudi ojol, di antaranya:

  • Membantu Kebutuhan Hari Raya: Dengan adanya THR, pengemudi dapat membeli kebutuhan pokok, pakaian baru, dan keperluan lain untuk Hari Raya.
  • Menambah Modal untuk Perawatan Kendaraan: Bonus ini bisa digunakan untuk servis motor, mengganti ban, atau kebutuhan perawatan kendaraan lainnya.
  • Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga: THR juga bisa digunakan untuk membantu kebutuhan keluarga atau menabung untuk keperluan di masa depan.
  • Meningkatkan Motivasi Kerja: Pemberian bonus dapat menjadi bentuk apresiasi perusahaan terhadap pengemudi, sehingga meningkatkan semangat kerja mereka.

Bonus Lebaran atau THR bagi pengemudi Grab dan ojek online lainnya menjadi bentuk apresiasi atas kerja keras mereka sepanjang tahun.

Pemerintah telah mengimbau perusahaan aplikator untuk memberikan THR minimal 20 persen dari rata-rata pendapatan bulanan pengemudi.

Namun, kebijakan ini masih bergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan.

Agar dapat menerima bonus, pengemudi harus memenuhi beberapa syarat seperti keaktifan akun, produktivitas, dan pemenuhan target tertentu.

Oleh karena itu, penting bagi pengemudi untuk terus memantau informasi resmi dari Grab dan memastikan akun mereka dalam kondisi aktif.

Dengan adanya bonus ini, diharapkan para pengemudi ojol dapat menikmati Hari Raya dengan lebih sejahtera dan bahagia.

Selain itu, langkah ini juga menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan mitra pengemudi yang telah berkontribusi dalam layanan transportasi online sehari-hari.(taa)