Bahaya Terlalu Sering Menggunakan Handphone di Tempat Gelap

Menggunakan handphone dalam kondisi minim cahaya memang terasa nyaman, tetapi kebiasaan ini bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan, terutama kesehatan mata, otak, dan kualitas tidur.
Di era digital seperti sekarang, handphone sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Banyak orang menggunakannya untuk bekerja, bersosialisasi, hingga hiburan.
Namun, tahukah kamu bahwa terlalu sering menggunakan handphone di tempat gelap bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan?
Kebiasaan ini bukan hanya membuat mata cepat lelah, tetapi juga berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih serius.
Yuk, simak bahaya yang bisa terjadi akibat sering menggunakan handphone dalam kondisi minim cahaya!
1. Merusak Kesehatan Mata
Salah satu bahaya utama dari penggunaan handphone di tempat gelap adalah risiko kerusakan mata. Cahaya biru dari layar handphone dapat menyebabkan ketegangan mata digital (digital eye strain) yang ditandai dengan mata kering, perih, dan pandangan kabur.

Salah satu bahaya utama dari penggunaan handphone di tempat gelap adalah risiko kerusakan mata.
Selain itu, paparan cahaya biru dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko degenerasi makula yang berhubungan dengan kehilangan penglihatan di usia lanjut.
Selain itu, mata juga harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan diri dengan perubahan cahaya yang drastis antara layar yang terang dan lingkungan yang gelap. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan mata yang lebih cepat serta memperparah gangguan penglihatan, seperti miopi atau rabun jauh.
2. Meningkatkan Risiko Mata Kering
Saat menatap layar dalam kondisi minim cahaya, mata akan bekerja lebih keras untuk beradaptasi. Hal ini membuat frekuensi berkedip menjadi berkurang, yang pada akhirnya menyebabkan mata kering.
Mata yang terlalu kering dapat menimbulkan iritasi, kemerahan, hingga rasa tidak nyaman yang berlebihan.
Selain itu, mata kering yang tidak ditangani dengan baik bisa memicu sindrom mata kering kronis, yang menyebabkan ketidaknyamanan berkepanjangan serta meningkatkan risiko infeksi mata. Penggunaan layar handphone dalam waktu lama tanpa istirahat juga memperparah kondisi ini.
3. Mengganggu Kualitas Tidur
Cahaya biru dari layar handphone dapat menghambat produksi hormon melatonin, yaitu hormon yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Jika produksi melatonin terganggu, tubuh akan kesulitan untuk merasa mengantuk, sehingga kualitas tidur menurun.
Akibatnya, kamu bisa mengalami insomnia, sering terbangun di malam hari, atau merasa lelah saat bangun tidur.
Jika dibiarkan terus-menerus, gangguan tidur ini bisa berakibat buruk bagi kesehatan secara keseluruhan, termasuk peningkatan risiko obesitas, diabetes, dan tekanan darah tinggi. Oleh karena itu, membatasi penggunaan handphone sebelum tidur sangat disarankan agar tubuh bisa mendapatkan istirahat yang berkualitas.
4. Meningkatkan Risiko Sakit Kepala dan Migrain
Menatap layar handphone dalam kondisi gelap bisa membuat mata tegang dan menyebabkan sakit kepala. Bagi mereka yang sudah memiliki riwayat migrain, kebiasaan ini bisa memperparah kondisi.
Cahaya terang dari layar yang kontras dengan lingkungan gelap dapat menjadi pemicu serangan migrain yang lebih sering dan lebih intens.
Selain migrain, paparan cahaya dari layar handphone di tempat gelap juga bisa menyebabkan nyeri di sekitar mata serta ketegangan leher dan bahu akibat postur tubuh yang salah saat menggunakan perangkat.
5. Menurunkan Fungsi Otak
Penggunaan handphone sebelum tidur, terutama di tempat gelap, dapat mengganggu fungsi otak. Kurangnya kualitas tidur akibat paparan cahaya biru akan berdampak pada kemampuan kognitif, seperti konsentrasi dan daya ingat.
Dalam jangka panjang, kebiasaan ini bisa membuat otak menjadi lebih lambat dalam memproses informasi dan meningkatkan risiko gangguan kognitif.
Selain itu, kebiasaan ini juga bisa mempengaruhi produktivitas sehari-hari karena tubuh yang lelah dan otak yang kurang fokus akan sulit menjalankan tugas dengan optimal. Oleh karena itu, membatasi penggunaan handphone sebelum tidur dapat membantu menjaga fungsi otak tetap sehat.
6. Meningkatkan Risiko Kerusakan Retina
Retina adalah bagian mata yang sangat sensitif terhadap cahaya. Terpapar cahaya biru dalam waktu lama bisa menyebabkan stres oksidatif pada sel-sel retina, yang berpotensi menyebabkan gangguan penglihatan permanen.
Beberapa penelitian bahkan mengaitkan paparan cahaya biru yang berlebihan dengan risiko kebutaan dini.
Kerusakan retina yang terjadi dalam jangka panjang sulit untuk diperbaiki, sehingga penting untuk mulai mengurangi paparan cahaya biru sejak dini dengan mengatur waktu penggunaan handphone dan menerapkan kebiasaan yang lebih sehat.
7. Memicu Gangguan Mental dan Kecemasan
Tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, kebiasaan menggunakan handphone di tempat gelap juga bisa memicu gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. Hal ini berkaitan dengan gangguan tidur yang menyebabkan perubahan suasana hati.
Kurangnya waktu istirahat yang cukup bisa membuat seseorang lebih mudah stres, emosional, dan sulit mengendalikan perasaan.
Selain itu, penggunaan handphone yang berlebihan juga bisa meningkatkan kecanduan digital, yang membuat seseorang sulit lepas dari perangkatnya dan mengalami kesulitan dalam bersosialisasi di dunia nyata.
Cara Mengurangi Dampak Negatif
Setelah mengetahui berbagai bahaya yang bisa ditimbulkan, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi dampak buruk dari penggunaan handphone di tempat gelap:
-Gunakan Mode Malam atau Night Shift: Fitur ini bisa mengurangi cahaya biru dari layar, sehingga lebih ramah untuk mata.
-Kurangi Kecerahan Layar: Sesuaikan kecerahan layar dengan kondisi sekitar agar mata tidak bekerja terlalu keras.
-Batasi Penggunaan Sebelum Tidur: Cobalah untuk tidak menggunakan handphone setidaknya 30–60 menit sebelum tidur untuk menjaga kualitas istirahat.
-Gunakan Kacamata Anti Radiasi: Kacamata dengan filter cahaya biru bisa membantu mengurangi dampak buruk bagi mata.
-Perbanyak Berkedip: Sering-seringlah berkedip agar mata tetap lembab dan tidak cepat kering.
-Jaga Jarak dengan Layar: Hindari melihat layar terlalu dekat untuk mengurangi ketegangan mata.
Menggunakan handphone dalam kondisi minim cahaya memang terasa nyaman, tetapi kebiasaan ini bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan, terutama kesehatan mata, otak, dan kualitas tidur. Risiko mata kering, sakit kepala, bahkan gangguan mental bisa terjadi jika kebiasaan ini terus dilakukan dalam jangka panjang.
Oleh karena itu, penting untuk mulai mengurangi penggunaan handphone di tempat gelap dan menerapkan kebiasaan yang lebih sehat agar tetap bisa menikmati teknologi tanpa mengorbankan kesehatan.(vip)