Arsenal Kalah 0-1 dari PSG! Meriam London Keok di Kandang

Arsenal kalah 0-1 dari PSG di leg pertama semifinal Liga Champions, gol tunggal dicetak Ousmane Dembele di Emirates Stadium.
Arsenal harus mengalami kekalahan 0-1 di tangan Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama semifinal Liga Champions yang digelar di Emirates Stadium, London, pada Rabu (30/4/2025) dini hari WIB.
Gol tunggal yang membawa PSG meraih kemenangan pada pertandingan tersebut tercipta melalui Ousmane Dembélé di menit ke-4 babak pertama.
Hasil ini menjadi beban berat bagi Arsenal menjelang leg kedua yang akan digelar di Parc des Princes, markas PSG, di Paris.
Jalannya Babak Pertama
Pertandingan dimulai dengan cepat dan PSG langsung memanfaatkan peluang pertama mereka. Baru empat menit berjalan, Ousmane Dembélé berhasil membuka skor setelah menyambar umpan Khvicha Kvaratskhelia.
Gol ini menjadi tamparan keras bagi Arsenal, yang sepertinya tidak siap dengan serangan cepat yang dilakukan oleh tim tamu.
Meskipun Arsenal mencoba bangkit setelah gol tersebut, PSG terus menekan dan menguasai jalannya pertandingan.
Arsenal berusaha keluar dari tekanan, namun kesulitan untuk mengembangkan permainan mereka. PSG, yang terlihat sangat dominan, hampir menambah keunggulan mereka di menit ke-12.
Sebuah sundulan Marquinhos yang mengarah ke gawang Arsenal berhasil digagalkan oleh kiper David Raya, yang melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga agar timnya tetap tertinggal satu gol.
Memasuki menit ke-20, PSG semakin menunjukkan dominasinya di lapangan. Arsenal terlihat kesulitan untuk mengimbangi permainan cepat dan intens dari pasukan Christophe Galtier.
PSG bahkan lebih banyak menguasai bola dan menciptakan peluang-peluang berbahaya, sementara Arsenal belum mampu menciptakan ancaman yang berarti.
Tuan rumah tampaknya tertekan oleh permainan PSG yang menguasai tengah lapangan dan memperagakan pressing tinggi yang efektif.
Pada menit ke-30, David Raya kembali menjadi penyelamat Arsenal. Tembakan keras dari Desire Doue berhasil ditepis dengan baik oleh Raya, mencegah gol kedua untuk PSG.
Penyelamatan tersebut menjadi salah satu momen penting bagi Arsenal, yang membutuhkan momentum untuk bangkit dan mencari celah di pertahanan PSG.
Menjelang akhir babak pertama, Arsenal mulai menemukan celah. Bukayo Saka, yang tampil energik di sisi kanan, mengacak-acak pertahanan PSG dan berhasil melepaskan umpan silang ke tiang jauh.
Namun, Gabriel Martinelli yang berada di posisi ideal untuk menyambar bola, terlambat dalam menyambut umpan tersebut. Itu menjadi satu-satunya peluang nyata yang dimiliki Arsenal di babak pertama.
Meskipun Arsenal mulai bisa sedikit mengancam, mereka tetap tertinggal 0-1 hingga turun minum. Babak pertama berakhir dengan keunggulan tipis PSG, yang memegang kendali penuh atas jalannya pertandingan.
Jalannya Babak Kedua

Babak kedua dimulai dengan semangat baru dari Arsenal yang berusaha mengejar ketertinggalan
Babak kedua dimulai dengan semangat baru dari Arsenal yang berusaha mengejar ketertinggalan. Baru satu menit setelah kick-off, Arsenal hampir mencetak gol yang dapat menyamakan kedudukan.
Namun, gol tersebut dianulir setelah dilakukan tinjauan VAR, yang menunjukkan bahwa Mikel Merino berada dalam posisi offside saat menyambut umpan sepakan bebas.
Keputusan ini membuat Arsenal kecewa, namun mereka terus berusaha keras untuk membalikkan keadaan.
PSG tidak tinggal diam meskipun sudah unggul. Di menit ke-55, Gianluigi Donnarumma, kiper PSG, melakukan penyelamatan luar biasa dengan menepis bola tembakan Leandro Trossard dari jarak dekat.
Tembakan tersebut hampir saja menyamakan kedudukan bagi Arsenal, namun aksi gemilang Donnarumma mencegah gol tersebut tercipta.
Setelah penyelamatan gemilang dari Donnarumma, PSG mulai memperlambat tempo permainan mereka.
Dengan keunggulan satu gol, PSG lebih memilih untuk menguasai bola dan menunggu peluang untuk menambah gol.
Arsenal yang berusaha keras untuk menyerang semakin kesulitan menembus pertahanan kokoh PSG yang digalang oleh Marquinhos dan rekan-rekannya.
Pada menit ke-84, PSG hampir menggandakan keunggulan mereka. Gonçalo Ramos melepaskan tembakan keras dari jarak dekat, namun bola tersebut membentur mistar gawang.
Itu menjadi salah satu kesempatan terbaik bagi PSG untuk menambah keunggulan mereka, namun nasib berkata lain bagi mereka.
Meskipun terus berusaha hingga peluit panjang dibunyikan, Arsenal tak kunjung bisa mencetak gol. PSG berhasil mempertahankan keunggulan mereka dengan baik dan pulang dengan kemenangan 1-0.
Hasil ini tentu menjadi pukulan berat bagi Arsenal, yang kini harus berjuang keras di leg kedua nanti di markas PSG.
Dengan gol tandang yang dimiliki oleh PSG, Arsenal berada dalam posisi yang sangat sulit dan harus bekerja ekstra keras jika ingin lolos ke final Liga Champions.
Leg Kedua Menanti, Arsenal Harus Bangkit
Kekalahan ini tentu menjadi beban bagi Arsenal, yang harus memperbaiki permainan mereka jika ingin meraih hasil yang lebih baik di leg kedua nanti.
Meskipun bermain di kandang PSG bukanlah hal yang mudah, Arsenal harus tetap optimis dan berusaha memberikan penampilan terbaik mereka.
Di sisi lain, PSG akan semakin percaya diri dengan hasil ini. Mereka telah menunjukkan kualitas mereka sebagai salah satu tim terbaik di Eropa dan berpeluang besar untuk melangkah ke final Liga Champions.
Arsenal harus mampu bangkit dan menunjukkan karakter mereka sebagai tim besar jika ingin membalikkan keadaan dan mencapai final.
Dengan leg kedua yang dijadwalkan akan berlangsung di Paris, Arsenal harus siap menghadapi tantangan besar untuk memastikan tempat mereka di final Liga Champions musim ini. (WAN)