Al Ahli mengalahkan Al Hilal 1-3 dan berhasil lolos ke final ACL ELITE 2025
Al Ahli berhasil melaju ke partai final Liga Champions Asia Elite 2025 usai menundukkan rival senegaranya, Al Hilal, dengan kemenangan meyakinkan 3-1. Pertandingan semifinal ini digelar di Jeddah pada Selasa, 29 April 2025 dan berlangsung penuh tensi sejak menit awal.
Kemenangan ini menjadi momen krusial bagi Al Ahli yang kini semakin dekat dengan gelar kontinental pertama mereka. Sebelumnya, mereka dua kali gagal meraih trofi saat tampil di final pada tahun 1986 dan 2012.
Dua gol cepat di babak pertama menjadi penentu jalannya laga untuk tim asuhan Matthias Jaissle. Roberto Firmino mencetak gol pertama, lalu Ivan Toney menambah keunggulan selang beberapa saat.
Al Hilal sempat memperkecil ketertinggalan jelang turun minum lewat gol dari Salem Al Dawsari. Namun, harapan mereka untuk membalikkan keadaan semakin sulit setelah Kalidou Koulibaly diusir wasit di babak kedua.
Kartu merah untuk Koulibaly pada menit ke-60 membuat Al Hilal harus bermain dengan sepuluh orang. Situasi ini membuat dominasi permainan berpindah ke tangan Al Ahli.
Meski mendapat peluang penalti di menit-menit akhir, Al Hilal gagal memanfaatkannya. Franck Kessie yang mengambil eksekusi gagal menaklukkan Yassine Bounou yang sigap menjaga gawang Al Ahli.
Feras Al Brikan memastikan kemenangan Al Ahli lewat gol ketiga yang dicetak pada masa injury time. Hasil ini membawa mereka ke partai puncak menghadapi pemenang duel antara Al Nassr dan Kawasaki Frontale.
Sejak menit awal, Al Ahli tampil agresif dan langsung mendobrak pertahanan lawan. Gol pembuka terjadi di menit ke-9 setelah Roger Ibanez dan Galeno bekerja sama cemerlang untuk mengirim bola matang kepada Firmino.
Keunggulan 1-0 tak membuat Al Ahli mengendurkan serangan mereka. Ivan Toney membukukan gol kedua pada menit ke-27, meskipun sempat menuai keraguan akibat dugaan offside.
Namun, wasit menyatakan gol sah setelah meninjau VAR dan melihat posisi Toney yang onside saat menerima umpan dari Riyad Mahrez. Serangan Mahrez dari sisi kanan berhasil membelah pertahanan Al Hilal dengan sangat presisi.
Roberto Firmino saat berhasil menciptakan gol pertama Al Ahli
Al Hilal mencoba bangkit dan akhirnya mencetak gol balasan tiga menit sebelum jeda babak pertama. Blunder Franck Kessie yang salah mengoper bola dimanfaatkan dengan cepat oleh Salem Al Dawsari.
Al Dawsari langsung melepaskan tembakan keras yang gagal dibendung Edouard Mendy. Gol ini sempat memberi napas baru bagi Al Hilal yang tengah tertekan.
Namun, situasi kembali memburuk bagi Al Hilal ketika Koulibaly menerima kartu kuning kedua. Pelanggarannya terhadap Ibanez menjadi titik balik pertandingan yang merugikan timnya.
Sebelumnya, Koulibaly juga sudah diganjar kartu kuning karena menekel keras Ivan Toney. Bermain dengan sepuluh orang jelas membuat misi Al Hilal mengejar ketertinggalan semakin berat.
Al Ahli memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk terus menekan lawannya. Firmino dan Galeno nyaris mencetak gol tambahan, namun dua peluang emas mereka hanya mengenai tiang gawang.
Peluang terbaik Al Hilal datang di menit ke-85 saat mereka mendapat hadiah penalti. Sayangnya, eksekusi Kessie gagal total karena berhasil ditepis kiper andalan Al Ahli, Yassine Bounou.
Saat Al Hilal tampil terbuka demi mencari gol penyama, Al Ahli justru memanfaatkan ruang kosong di lini belakang. Serangan balik cepat mereka dituntaskan Feras Al Brikan pada menit ke-97.
Gol ketiga itu menjadi penutup laga sekaligus pengunci kemenangan Al Ahli. Mereka menutup laga dengan kemenangan 3-1 dan memastikan tiket ke final Liga Champions Asia 2025.
Hasil ini juga menggagalkan upaya Al Hilal untuk menambah trofi kelima di ajang tersebut. Dominasi mereka di level Asia akhirnya dihentikan rival senegara dengan cara yang cukup telak.
Al Ahli kini tinggal selangkah lagi untuk mencetak sejarah sebagai juara Asia. Ujian selanjutnya akan ditentukan dari hasil semifinal satunya yang mempertemukan Al Nassr dengan Kawasaki Frontale.
Dengan performa meyakinkan, Al Ahli kini menjadi kandidat kuat juara Liga Champions Asia musim ini. Mereka menunjukkan kualitas serta mental juara yang matang dalam pertandingan penuh tekanan melawan Al Hilal.
Performa gemilang Roberto Firmino, Mahrez, dan Ivan Toney mencuri perhatian dalam kemenangan penting kali ini. Kombinasi serangan cepat dan pertahanan solid membuat Al Ahli layak difavoritkan di final nanti. (Okt)