Categories: Berita Kesehatan

6 Buah dengan Kandungan Kalori dan Gula Tinggi yang Harus Dihindari Saat Diet

Menurunkan berat badan adalah proses yang membutuhkan ketekunan dan perhatian terhadap pola makan.

Banyak orang yang berusaha mengurangi kalori dengan mengonsumsi buah-buahan, yang dikenal sebagai pilihan sehat dalam diet.

Beberapa jenis buah, meskipun sehat, memiliki kandungan kalori dan gula yang cukup tinggi, yang dapat menghambat upaya diet.

Berikut adalah 6 buah yang memiliki kandungan kalori dan gula tinggi yang sebaiknya dihindari saat menjalankan program diet.

1. Alpukat

Alpukat

Alpukat sering dianggap sebagai superfood karena kandungan lemak sehatnya yang dapat membantu tubuh dalam berbagai fungsi.

Meskipun mengandung lemak sehat, alpukat juga memiliki kalori yang cukup tinggi. Dalam 100 gram alpukat, terdapat sekitar 160 kalori.

Meskipun demikian, jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat, alpukat dapat membantu meningkatkan rasa kenyang, menyeimbangkan kadar gula darah, dan mengurangi keinginan makan.

Namun, bagi yang sedang menjalani program diet penurunan berat badan, konsumsi alpukat harus dilakukan secara hati-hati.

Jika dikonsumsi berlebihan, alpukat dapat meningkatkan kalori yang masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan penambahan berat badan.

Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi alpukat dalam jumlah yang terbatas, misalnya menambahkannya ke dalam salad atau smoothie.

2. Daging Kelapa

Daging Kelapa

Daging kelapa merupakan bagian putih dan lembut dari kelapa yang sering digunakan dalam berbagai masakan dan minuman.

Dging kelapa memiliki kandungan kalori yang tinggi. Dalam 100 gram daging kelapa, terdapat sekitar 354 kalori dan 33 gram lemak.

Bagi mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan, mengonsumsi daging kelapa dalam jumlah banyak bisa meningkatkan asupan kalori dan lemak jenuh.

Oleh karena itu, bagi yang menjalani diet, daging kelapa sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dengan sangat terbatas. Mengonsumsi kelapa segar dalam jumlah sedikit tetap boleh dilakukan.

3. Pisang

Pisang

Pisang adalah salah satu buah yang paling populer dan sering dikonsumsi dalam berbagai bentuk. Namun, pisang, terutama yang sudah matang, mengandung indeks glikemik yang cukup tinggi.

Indeks glikemik yang tinggi ini berarti bahwa pisang dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cukup cepat, yang tidak ideal untuk orang yang sedang menjalani diet.

Satu buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 150 kalori dan 37,5 gram karbohidrat, yang sebagian besar berasal dari gula alami.

Meskipun pisang juga mengandung banyak serat dan nutrisi penting lainnya, mengonsumsinya dalam jumlah banyak bisa mempercepat penambahan berat badan.

Jika tetap ingin mengonsumsinya, sebaiknya pilih pisang yang masih setengah matang dan konsumsi dalam porsi kecil.

4. Mangga

Mangga

Mangga adalah buah tropis yang sangat digemari banyak orang. Rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut membuat mangga menjadi pilihan favorit.

Namun, mangga termasuk dalam kategori buah dengan kalori tinggi. Dalam 100 gram mangga, terdapat sekitar 60 kalori, yang bisa meningkat tergantung pada ukuran buahnya.

Meskipun mangga kaya akan vitamin C dan serat, kandungan gula dalam mangga cukup tinggi, terutama pada buah yang sudah matang.

Mengonsumsi mangga dalam jumlah banyak dapat meningkatkan kalori yang masuk ke dalam tubuh, yang dapat menghambat tujuan penurunan berat badan.

Jika kamu ingin menikmati mangga, sebaiknya batasi konsumsinya atau pilih buah mangga yang belum terlalu matang.

5. Anggur

Anggur

Anggur adalah buah yang populer karena rasanya yang manis dan segar. Namun, meskipun kecil ukurannya, anggur mengandung gula alami yang cukup tinggi.

Satu cangkir anggur merah mengandung sekitar 100 kalori dan lebih dari 23 gram gula. Dengan kandungan gula yang tinggi, anggur dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cukup cepat.

Jika kamu sedang menjalani diet, mengonsumsi anggur dalam jumlah besar dapat meningkatkan asupan kalori dan gula, yang berpotensi menghambat proses penurunan berat badan.

Sebaiknya, konsumsi anggur dengan porsi yang kecil dan hindari mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan, terutama jika kamu sedang mengontrol kalori harian.

6. Durian

Durian

Durian, yang sering dijuluki “raja buah,” adalah salah satu buah dengan kalori dan lemak yang sangat tinggi. Dalam 100 gram durian, terdapat sekitar 140 kalori dan 5 gram lemak.

Durian juga mengandung karbohidrat yang tinggi, yang dapat mempercepat penambahan berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Meskipun durian kaya akan vitamin dan mineral, kandungan kalori dan lemaknya yang tinggi membuat buah ini kurang ideal untuk mereka yang sedang menjalani diet penurunan berat badan.

Mengonsumsi durian sebaiknya dilakukan dengan sangat hati-hati dan dalam jumlah yang tidak berlebihan.

Meskipun buah-buahan secara umum dianggap sehat dan penting untuk diet, beberapa jenis buah mengandung kalori dan gula yang cukup tinggi, yang dapat menghambat proses penurunan berat badan.

Alpukat, daging kelapa, pisang, mangga, anggur, dan durian adalah contoh buah-buahan yang harus dihindari atau dikonsumsi dengan sangat terbatas saat menjalani diet.

Jika kamu sedang berusaha menurunkan berat badan, penting untuk memperhatikan jenis buah yang dikonsumsi dan mengatur porsinya dengan bijak.

Selalu pilih buah-buahan yang rendah kalori dan kaya akan serat, seperti apel, jeruk, dan stroberi, yang dapat membantu mempercepat proses penurunan berat badan tanpa menambah kalori yang berlebihan.

Dengan pola makan yang seimbang dan konsumsi buah yang tepat, kamu dapat mencapai tujuan diet dengan lebih efektif. (WAN)